Kompas TV internasional kompas dunia

PM Israel Benjamin Netanyahu Bicara di Sidang umum PBB, Diplomat Ramai-Ramai Walkout

Kompas.tv - 27 September 2024, 22:15 WIB
pm-israel-benjamin-netanyahu-bicara-di-sidang-umum-pbb-diplomat-ramai-ramai-walkout
Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu saat berpidato dalam Sidang Umum Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) ke-79 di markas PBB di New York, Amerika Serikat (AS), Jumat (27/9/2024). (Sumber: Pamela Smith/Associated Press)
Penulis : Ikhsan Abdul Hakim | Editor : Gading Persada

NEW YORK, KOMPAS.TV - Aksi walkout beramai-ramai terjadi saat Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu naik podium Sidang Umum Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) ke-79 di markas PBB di New York, Amerika Serikat (AS), Jumat (27/9/2024).

Belum diketahui diplomat dari negara mana saja yang keluar dari ruangan begitu Netanyahu naik podium. Al Jazeera melaporkan, salah satu delegasi yang walkout dari pidato Netanyahu adalah delegasi Turki.

Baca Juga: PBB Prihatin Israel Serang Lebanon: Periode Paling Mematikan bagi Generasi Lebanon Saat Ini

Sebelumnya, berbagai pihak mengkritik PBB yang masih menerima Israel untuk berpatisipasi di Sidang Umum. Organisasi yang memerintah Gaza, Hamas pun menyerukan agar para hadirin melakukan walkout massal saat giliran Netanyahu berbicara.

Keputusan memberi Netanyahu ruang bicara dikecam karena Israel telah membunuh lebih dari 41.000 orang di Jalur Gaza sejak Oktober 2023. Pasukan Israel juga membunuh lebih dari 700 orang di Lebanon sejak awal pekan lalu.

Di Sidang Umum PBB, Netanyahu menekankan kembali bahwa tindakan Israel menyerang Gaza untuk pertahanan diri. PM Israel itu juga menyalahkan Iran yang disebutnya membahayakan kawasan Timur Tengah.

"Saya punya pesan untuk tiran-tiran di Teheran. Jika kalian menyerang kami, kami akan menyerangmu. Tidak ada tempat di Iran yang tidak bisa dijangkau tangan panjang Israel," katanya.

Baca Juga: Saat Israel Kembalikan Jenazah Warga Palestina tanpa Identitas, Mayat Membusuk Ditumpuk dalam Truk


 




Sumber : Al Jazeera




BERITA LAINNYA



FOLLOW US




Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.


VIDEO TERPOPULER

Close Ads x