Kompas TV internasional kompas dunia

Kabar Buruk, Joe Biden Positif Covid-19 dan Harus Batalkan Kampanye

Kompas.tv - 18 Juli 2024, 09:57 WIB
kabar-buruk-joe-biden-positif-covid-19-dan-harus-batalkan-kampanye
Presiden Joe Biden berpidato di KTT Kemakmuran 2024, Selasa (16 Juli 2024) di Las Vegas Utara, Nevada. (Sumber: AP Photo)
Penulis : Haryo Jati | Editor : Iman Firdaus

WASHINGTON, KOMPAS.TV - Kabar buruk menimpa Presiden Amerika Serikat (AS) Joe Biden di tengah upayanya kembali menang pada pemilihan Presiden AS.

Biden dilaporkan positif Covid-19 dan saat ini mengalami gejala ringan.

Sekretaris Pers Gedung Putin, Karine Jean-Pierre, mengatakan Biden sudah divaksinasi dan juga dikuatkan.

Baca Juga: Jajak Pendapat AP-NORC: Hampir Dua Pertiga Demokrat Ingin Biden Mundur

Biden sendiri sebelumnya sempat dites positif Covid-19 dua kali.

Imbas dari hal tersbut, Biden harus membatalkan pidato kampanyenya, Rabu (17/7/2024) malam waktu setempat.

Dikutip dari BBC Internasional, Jean-Pierre mengatakan Biden berencana mengisolasi dirinya di Delaware, namun tetap melakukan tugasnya secara penuh.

Dokter Presiden Kevin O’Connor, mengatakan Biden mengalami gejala pernapasan bagian atas, termasuk pilek dan batuk, serta telah diberi dosisi pertama Paxlovid.

Biden sebelumnya terlihat mengunjungi pendukungnya di Las Vegas, dan bahkan berpidato di acara tersebut.

Ia merasa baik-baik saja selama acara, namun kemudian Dr O’Connor mengatakan setelah dites Biden positif Covid-19.

Biden kemudian menuliskan di media sosial X, untuk berterima kasih kepada semua orang yang mendoakannya segera sembuh.

Ia juga mencuitkan bahwa dirinya akan bekerja keras untuk menyelesaikan pekerjaan bagi rakyat Amerika selama masa penyembuhan.

Baca Juga: Mengejutkan, Kelompok Israel Pemblokir Bantuan ke Gaza Terima Donasi Bebas Pajak dari AS dan Israel

Penyakit itu dideritanya ketika ia tengah mengalami peningkatan tekanan untuk mundur dari pencalonan Presiden AS karena usianya, yang saat ini sudah 81 tahun.

Media AS melaporkan baik Pemimpin Mayoritas Senat Chuck Schumer dan Pemimpin Mayoritas DPR Hakeem Jefferies, dua pemimpin Demokrat di Kongres, secara terpisah telah bertemu dengan Biden.

Keduanya mengungkapkan kekhawatiran mendalam bahwa pencalonannya bisa memberikan dampak negatif untuk pemilihan DPR dn Senat.


 




Sumber : BBC Internasional




BERITA LAINNYA



Kunjungan Paus ke Indonesia

FOLLOW US




Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.


VIDEO TERPOPULER

Close Ads x