Kompas TV internasional kompas dunia

Timwas Haji 2024: Tenda di Mina Mirip Barak Pengungsian, Kapasitas 80 Diisi 1.200 Orang

Kompas.tv - 19 Juni 2024, 10:34 WIB
timwas-haji-2024-tenda-di-mina-mirip-barak-pengungsian-kapasitas-80-diisi-1-200-orang
Tenda-tenda yang didirikan untuk menampung jemaah haji dari berbagai negara di Mina di dekat kota Makkah, Arab Saudi, Jumat (14/6/2024). (Sumber: (AP Photo/Rafiq Maqbool)
Penulis : Dian Nita | Editor : Desy Afrianti

JAKARTA, KOMPAS.TV - Tim Pengawas (Timwas) Haji 2024 menyebut, jemaah haji asal Indonesia banyak yang tidur di lorong, karena tenda di Mina melebihi kapasitas.

Kondisi ini ditemui Timwas saat mereka sidak ke tenda jemaah haji di Mina. 

Anggota Tim Pengawas (Timwas) Haji DPR RI Ace Hasan Syadzily mengatakan, Timwas mendatangi tenda jemaah haji Kloter JKS 10 Kabupaten Bandung Barat yang berada di Maktab 72. 

Di tenda tersebut, kata Ace, banyak jemaah yang mengeluhkan tenda yang sempit sehingga mereka memilih tidur di luar.

“Dari hasil pengawasan yang kami lakukan, kami memberikan beberapa catatan penting. Pertama soal masih adanya over capacity dari jemaah kita selama di Mina. Terutama yang saya saksikan tadi adalah di JKS 11 yang seharusnya 440 jemaah, tapi ternyata kapasitasnya hanya sekitar 380 an sehingga 50 jemaah harus dipindah ke tenda lain,” ujar Wakil Ketua Komisi VIII ini usai melakukan kunjungan di Mina, Selasa (18/6/2024).

Baca Juga: Diumumkan Lebih Awal, Indonesia Dapat Kuota Haji 2025 Sebanyak 221.000 Jemaah

Anggota DPR asal Fraksi Golkar ini menambahkan, selain tenda, jemaah haji juga mengeluhkan soal kamar mandi yang jumlahnya jauh dari mencukupi. 

Hal ini membuat jemaah harus antre cukup lama jika akan menggunakan kamar mandi. Akibatnya banyak jemaah yang buang air kecil di luar kamar mandi.

Sementara itu, Anggota Tim Pengawas Haji & Anggota Komisi VIII DPR RI, Wisnu Wijaya mengatakan tenda jemaah haji Indonesia 2024 mirip barak pengungsian.

Ia menyebut, jemaah haji di dalam tenda berdesak-desakan, ada yang tidur sambil duduk berhimpitan, ada yang terlelap sambil menekuk badan. 

"Sebagian jemaah yang tidak kebagian tempat, terpaksa tidur bergelimpangan di lorong luar tenda, beralaskan apa saja yang penting bisa istirahat melepas lelah. Suasana di Mina mirip barak pengungsian sehingga para tamu Tuhan merasa tidak nyaman," ungkap Wisnu dalam keterangan tertulisnya yang diterima Kompas.tv, Selasa.

Rombongan Tim Pengawas Haji DPR RI yang meninjau lokasi di Mina, Senin (17/6/2024), dibuat kaget dan terharu menyaksikan kenyataan itu. 

Ketidaknyamanan tersebut dirasakan oleh Dedi Karyadi, jemaah haji kelompok terbang 49 asal Kota Bogor.

Kepada Timwas, Dedi mengungkapkan tenda yang disediakan Pemerintah Arab Saudi hanya berukuran 10x12 meter diperuntukkan bagi 160 orang jemaah. 



Sumber : Kompas TV



BERITA LAINNYA



Close Ads x