YEREVAN, KOMPAS.TV - Perdana Menteri (PM) Armenia Nikol Pashinyan mendarat darurat karena cuaca yang buruk.
Insiden tersebut terjadi di dekat Vanazdor, kota terbesar ketiga di Armenia, dan merupakan Ibu Kota Provinsi Lori.
Baca Juga: Longsor di Papua Nugini Tewaskan Lebih dari 300 Orang, KonvoI Bantuan Darurat Telah Capai Penyintas
"Karena cuaca buruk, helikopter kami melakukan pendaratan darurat di Vanazdor,” ujar Pashinyan di Facebook, Sabtu (25/5/2024) dikutip dari Anadolu Agency.
“Kini kami melanjutkan perjalanan dengan mobil. Saya harap hari Anda semua cerah,” ujarnya.
Menurut laporan media, Pashinyan tengah menuju permukiman di Baganis yang berada di perbatasan Azerbaijan saat insiden terjadi.
Insiden ini terjadi sepekan setelah helikopter yang membawa Presiden Iran Ebrahim Raisi dan Menteri Luar Negeri Iran Hossein Amir-Abdollahian jatuh di Provinsi Azerbaijan Timur.
Menteri Dalam Negeri Iran Ahmad Vahidi saat itu mengatakan helikopter Raisi terpaksa melakukan pendaratan sulit karena cuaca buruk dan kabut.
Baca Juga: Serangan Junta Militer Myanmar Tewaskan 359 Orang Warga Sipil di Kuartal Pertama 2024
Lokasi yang berada di pegunungan dan berkabut tebal membuat operasi pencarian dan penyelamatan memakan waktu lama.
Pada Senin (20/5/2024), puing-puing helikopter pun ditemukan dengan jasad Raisi serta pejabat Iran yang mengikutinya.
Kecelakaan tersebut terjadi setelah Raisi meresmikan proyek pembangunan di perbatasan Iran dan Azerbaijan, bersama Presiden Azerbaijan Ilham Aliyev.
Sumber : Anadolu Agency
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.