Kompas TV internasional kompas dunia

Erdogan Murka, Tegaskan Turki Mendukung Hamas yang Berjuang Mencapai Kemerdekaan Palestina

Kompas.tv - 15 Mei 2024, 19:58 WIB
erdogan-murka-tegaskan-turki-mendukung-hamas-yang-berjuang-mencapai-kemerdekaan-palestina
Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan hari Rabu, 15/5/2024, di depan parlemen Turki mengatakan Turki akan terus mendukung Hamas yang berjuang untuk kemerdekaan tanahnya sendiri dan membela Anatolia. (Sumber: Anadolu)
Penulis : Edwin Shri Bimo | Editor : Iman Firdaus

ISTANBUL, KOMPAS TV - Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan hari Rabu, (15/5/2024)  di depan parlemen Turki mengatakan Turki akan terus mendukung Hamas yang berjuang untuk kemerdekaan tanahnya sendiri dan membela Anatolia.

Berbicara di pertemuan kelompok parlemen di Ankara, Erdogan mengatakan, "Israel tidak akan berhenti di Gaza, dan jika tidak dihentikan, negara genosida ini pada akhirnya akan menargetkan Anatolia dengan khayalan tanah yang dijanjikan, " katanya.

Dia menekankan Perdana Menteri Israel "Netanyahu dan mereka yang terlibat dalam genosida akan dimintai pertanggungjawaban atas setiap tetes darah yang mereka tumpahkan."

Dia mengatakan, "Pada Nakba, Hari Bencana, kita sekali lagi menyatakan dengan segenap jiwa dan sumber daya kita bahwa kita mendukung Palestina dan masalah Palestina."

"Kita (Turki) juga akan memastikan para pelaku genosida menghadapi keadilan," tambahnya.

Pada 15 Mei, sebuah hari yang disemarakkan oleh orang Palestina di seluruh dunia untuk memperingati ulang tahun Nakba.

Orang Palestina, baik di dalam Palestina maupun di luar negeri, menandai hari ini dengan berbagai acara yang menghormati pentingnya peristiwa sejarah tragis ini.

Pada hari Minggu, Biro Statistik Pusat Palestina merilis laporan yang menandai ulang tahun Nakba ke-76 yang menunjukkan bahwa sejak 1948, sekitar 134.000 orang Palestina dan Arab telah tewas baik di dalam maupun di luar Palestina.

Peringatan Nakba tahun ini datang ketika rakyat Palestina di Jalur Gaza sedang mengalami serangan Israel yang menghancurkan yang telah berlangsung sejak 7 Oktober dan korban tewas terbunuh sudah hampir 36.000 warga Palestina.

Baca Juga: Erdogan Ungkap 1.000 Kombatan Hamas Dirawat di Turki: Mereka Bukan Teroris

Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan bersalaman dengan Kepala Politbiro Hamas Ismail Haniyeh di Istanbul, Sabtu (20/4/2024). (Sumber: Direktorat Komunikasi Turki via X)



Sumber : Anadolu / Spu



BERITA LAINNYA



Close Ads x