WASHINGTON, KOMPAS.TV - Presiden Amerika Serikat (AS) Joe Biden dilaporkan menggelar buka bersama tokoh masyarakat Muslim AS di Gedung Putih, Selasa (2/4/2024) kemarin. Buka bersama ini dinilai sebagai upaya pemerintahan Biden menurunkan ketegangan di komunitas Muslim sehubungan serangan Israel ke Jalur Gaza.
Biden dan Wakil Presiden AS Kamala Harris disebut bertemu tokoh-tokoh Muslim di pemerintahannya dan pejabat-pejabat keamanan senior di Gedung Putih. Pihak Gedung Putih sendiri tidak menyebutkan nama-nama tokoh Muslim yang ikut buka bersama.
Baca Juga: Biden Diam-diam Setujui Pengiriman Amunisi, Senjata dan Jet Canggih F-35 untuk Israel
Pemerintahan Biden sebelumnya selalu mengadakan buka puasa bersama secara besar-besaran di Gedung Putih. Namun, seiring serangan Israel ke Gaza, Biden mengadakan buka bersama dengan skala lebih kecil.
Buka puasa bersama ini digelar ketika Biden terancam kehilangan suara komunitas Muslim di Pilpres AS mendatang seiring dukungan pemerintahannya untuk Israel. Sebelumnya, pejabat-pejabat Gedung Putih sempat menunjungi tokoh Muslim di Detroit, tetapi disambut dengan dingin.
Sejak 7 Oktober 2023 lalu, menurut data terkini Kementerian Kesehatan Palestina di Gaza, Israel telah membunuh lebih dari 32.845 orang di Jalur Gaza, lebih dari setengahnya adalah perempuan dan anak-anak.
Lebih dari 75.392 orang juga terluka dan lebih dari 8.000 orang dinyatakan hilang, kemungkinan tertimbun reruntuhan.
Baca Juga: Jejak Pasukan Israel di Rumah Sakit Al-Shifa, Ratusan Jenazah Ditinggalkan
Sumber : Kompas TV/Associated Press
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.