ATHENA, KOMPAS.TV - Pasukan Israel telah "mengeksekusi" puluhan orang lanjut usia (lansia) di Gaza melalui "operasi tembak di tempat" sejak 7 Oktober, kata sebuah lembaga pemantau hak asasi manusia (HAM) Eropa.
Dalam pernyataannya, Jumat (22/12/2023), Euro-Med Human Rights Monitor yang berkedudukan di Jenewa, menyatakan sebanyak 1.049 orang tua, baik pria maupun wanita, tewas dibunuh Israel, sekitar 1 persen dari sekitar 107.000 orang tua yang tinggal di Jalur Gaza, dan 3,9 persen dari total kematian warga Palestina.
"Sebagian besar dari mereka tewas tertimbun di bawah reruntuhan rumah mereka atau pusat perlindungan tempat mereka mencari perlindungan setelah pesawat Israel membombardir rumah mereka, atau saat mereka terpaksa mencari kebutuhan dasar di jalanan dan pasar. Namun, yang lebih mengkhawatirkan, puluhan lainnya menjadi sasaran pembunuhan dan eksekusi lapangan," bunyi pernyataan tersebut.
Euro-Med Human Rights Monitor mengatakan telah menerima kesaksian-kesaksian mengenai pembunuhan dan eksekusi lapangan beberapa warga berusia di atas 60 tahun.
"Insiden-insiden ini termasuk para tentara menembak orang-orang tua setelah memerintahkan mereka meninggalkan rumah mereka untuk evakuasi, dan dalam beberapa kasus, mengeksekusi mereka hanya beberapa saat setelah membebaskan mereka dari penahanan sewenang-wenang selama berjam-jam atau berhari-hari."
Pemantau tersebut menyatakan, "Orang tua membayar harga yang tinggi atas serangan yang tidak proporsional yang dilakukan oleh pasukan Israel, dengan ratusan di antaranya tewas dalam genosida Israel, dan ribuan lainnya terluka."
Menurut kelompok ini, banyak warga sipil lanjut usia, termasuk pria dan wanita berusia di atas 70 dan bahkan 80 tahun, telah mengalami penahanan.
"Keterangan dari tahanan yang dibebaskan menegaskan mereka tidak diberi akses ke pengobatan dan menjadi korban penyiksaan dan penyalahgunaan kekuasaan, tanpa memperhatikan kondisi kesehatan mereka yang sulit dan/atau usia lanjut mereka," tambahnya.
Baca Juga: Rusia: AS Izinkan Israel Lakukan Pembersihan Etnis Palestina di Gaza dalam Resolusi DK PBB
Sumber : KOMPAS TV, Anadolu Agency
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.