Kompas TV internasional kompas dunia

Satu WNI Diselamatkan dari Wilayah Konflik Myanmar, Dapat Bantuan dari Malaysia

Kompas.tv - 2 Desember 2023, 10:33 WIB
satu-wni-diselamatkan-dari-wilayah-konflik-myanmar-dapat-bantuan-dari-malaysia
Ilustrasi bendera Myanmar dibakar. (Sumber: ANTARA/Dewanto Samodro/pd/12)
Penulis : Haryo Jati | Editor : Desy Afrianti

JAKARTA, KOMPAS.TV - Satu orang Warga Negara Indonesia (WNI) berhasil disselamatkan dari wilayah konflik di Laukkaing Myanmar.

WNI yang berinisal FK tersebut saat ini telah dievakuasi dan tiba di Medan pada Jumat (1/12/2023).

Dalam penyelamatan dan evakuasi FK, Pemerintah Malaysia turut memberikan bantuan dalam memfasilitasi evakuasi tersebut.

Baca Juga: Serangan Israel Berlanjut, PBB: Neraka Dunia Telah Kembali ke Gaza

“Berkat koordinasi intens yang dilakukan Perwakilan RI dan Perwakilan Malaysia di Yangon dan Beijing, FK pun dapat bergabung dengan sekitar 120 WN Malaysia pada 30 November, untuk diberangkat menunju Kunming, China,” bunyi pernyataan dari Kementerian Luar Negeri RI.

Kemlu RI mengungkapkan sebuah pesawat charter yang difasilitasi pemerintah Malaysia telah menunggu untuk menerbangkan mereka ke Kuala Lumpur.

FK sendiri langsung diterima Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) Kuala Lumpur setibanya di Malaysia.

Setelah itu, FK melanjutkan perjalanan ke Medan menggunakan penerbangan komersil.

Baca Juga: Pemberontak Myanmar Kuasai Pintu Perdagangan di Perbatasan China, Beijing Desak Gencatan Senjata

“Pemerintah Indonesia menyampaikan apresiasi kepada Pemerintah Malaysia atas bantuannya dalam memfasilitasi evakuasi 1 WNI dimaksud,” ujar pernyataan tersebut.

Laukkaing merupakan kota di wilayah utara Provinsi Shan, di mana banyak terdapat perusahaan perjudian online.

Keberadaan FK di Laukkaing terkonfirmasi sebagai pekerja di sektor tersebut.




Sumber : Kompas TV




BERITA LAINNYA


Sulawesi

Banjir Rendam 12 Kecamatan di Maros

22 Desember 2024, 23:51 WIB

FOLLOW US




Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.


VIDEO TERPOPULER

Close Ads x