Takut Perempuan, Perjaka 71 Tahun Bangun Pagar Setinggi 4 Meter untuk Perlindungan dari Kaum Hawa

KIGALI, KOMPAS.TV - Seorang perjaka berusia 71 tahun sangat takut perempuan hingga membangun pagar setingga 15 kaki atau 4 meter di sekitar rumahnya di Rwanda.

Perjaka bernama Callitxe Nzamwita tersebut membangun pagar tersebut sebagai perlindungan dari kaum hawa.

Nzamwita membarikade dirinya di dalam rumah selama 55 tahun karena takut pada perempuan. Ia juga menjauhkan dirinya dari masyarakat.

Baca Juga: Sudah 11 Wartawan Tewas karena Serangan Israel ke Gaza dan Lebanon, Terbaru Jurnalis Reuters

Tak hanya mengasingkan diri, Nzamwita juga membangun pagar yang sangat tinggi yang sudah digunakannya selama 55 tahun.

Meski terisolasi, perjaka tersebut mengatakan dirinya sangat takut jika seorang perempuan datang ke rumahnya. Namun, ternyata ada seorang perempuan setempat yang menjaga Nzamwita agar ia tetap hidup dan bertahan.

Nzamwita yang tinggal sendiri dan jauh dari lawan jenis, kemudian mengetahui ia dibantu seorang perempuan yang khawatir laki-laki tua itu akan mati jika ia tak membantunya.

Perempuan itu kerap membelikan bahan makanan untuknya. Meski begitu, Nzamwita tetap tak membiarkan perempuan mana pun mendekatinya.

“Alasan saya mengurung diri di sini dan memiliki pagar di rumah saya, karena saya ingin memastikan tak ada perempuan yang mendekati saya,” katanya, dilansir Daily Star, Kamis (12/10/2023).

Menurut perempuan lokal yang membantu Nzamwita, kaum wanitalah yang kerap membantu pria itu memenuhi kebutuhannya sehari-hari.

“Kami yang membantunya mendapatkan makanan dan kebutuhan yang ia perlukan. Ketika kami mencoba menolongnya, ia tak ingin kami mendekat dan bicara dengannya,” ujar perempuan yang namanya tak diungkapkan itu.

Baca Juga: Intelijen AS Ternyata Sudah Peringatkan Bakal Ada Serangan Hamas ke Israel Sebelum Insiden

“Kami memberikan barang-barangnya dengan melemparkan ke dalam rumahnya, dan ia kemudian datang dan mengambilnya. Ia tak mengizinkan kami mendekati, tetapi ia tetap menerima apa yang kami tawarkan dari kejauhan,” tambahnya.

Ketika melihat perempuan ada di sekitar rumahnmya, Nzamwita biasanya akan langsung mengurung diri di dalam dan mengunci pintu.

Perjaka lanjut usia tersebut diyakini menderita ginofobia atau ketakutan tak berdasar terhadap perempuan.

Ketika melihat atau memikirkan perempuan, gejala seperti serangan panik, sakit di dada, keringat tak berhenti, jantung berdebar atau kesulitan bernapas, kerap dirasakan Nzamwita.