ASHKELON, KOMPAS.TV - Polisi Israel dilaporkan telah menembak mati warganya sendiri karena mengira korban adalah milisi Palestina yang melakukan serangan.
Seorang pria Israel yang dikira milisi Palestina itu ditembak mati polisi di sekitar Rute 4 dekat Kota Ashkelon, Minggu (8/10/2023).
Polisi Israel mengungkapkan mereka telah menetralisir sebuah mobil yang berisi milisi Palestina di Rute 4 jalan raya, ketika mobil itu melaju ke arah utara dari perbatasan Gaza sebelum berbelok sebuah lapangan dekat Ashkelon.
Baca Juga: Presiden Iran Dukung Serangan Hamas ke Israel, Menyebut Pembelaan Diri yang Sah dari Palestina
Namun seperti dikutip dari The Times of Israel, sebuah media Israel berbahasa Ibrani, dilaporkan bahwa pria itu terindikasi warga Israel dan bukan anggota kelompok militan Hamas.
Polisi berhasil menghentikan kendaraan di Route 4 di sekitar Persimpangan Emunim ketika tersangka melarikan diri ke lapangan terbuka.
Menurut situs berita Ynet dan Channel 12, petugas kemudian mengejar dan menembaknya.
Seorang pejabat polisi mengatakan bahwa tidak jelas mengapa pria tersebut mengemudi dengan ceroboh dan gagal merespons panggilan polisi untuk berhenti.
Di hari yang sama, seorang warga Sderot yang menggunakan kendaraan segala medan di kota selatan telah ditembak dan dilukai oleh pasukan Israel.
Menurut pemerintah kota, insiden tersebut terjadi setelah ia menolak untuk berhenti.
Baca Juga: Militer Israel Klaim 700 Warga Tewas Usai Serangan Hamas, 250 Jasad Ditemukan di Festival Musik
Ia kemudian dibawa ke rumah sakit untuk dilakukan perawatan.
Insiden tersebut terjadi ketika pasukan keamanan berada dalam kondisi tegang di tengah serangan yang belum pernah terjadi sebelumnya oleh kelompok militan Hamas ke wilayah Israel di Gaza.
Sumber : The Times of Israel
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.