CANBERRA, KOMPAS.TV – Sebuah kapal pemecah es kini tengah berada dalam perjalanan dari Australia menuju stasiun penelitian di Antartika untuk menyelamatkan seorang peneliti anggota ekspedisi yang mengalami masalah medis. Hal itu diungkapkan pemerintah Australia, Sabtu (2/9/2023).
Melansir Associated Press, anggota ekspedisi itu berada di Stasiun Penelitian Casey milik Australia yang terletak di lapisan es yang berjarak 3.420 kilometer di selatan markas Divisi Antartika Australia di Hobart, negara bagian Tasmania.
“Anggota ekspedisi membutuhkan asesmen medis khusus dan penanganan di Australia untuk kondisi medis yang terus berkembang,” demikian pernyataan divisi itu.
Namun, tidak diidentifikasi secara rinci identitas maupun kondisi medis peneliti anggota ekspedisi dimaksud.
Baca Juga: Gerhana Matahari Total Spektakuler Terjadi di Antartika, Memberi Gradasi Kegelapan Selama 1 Jam
Lebih lanjut, pernyataan itu menyebut, kapal pemecah es Australia, RSV Nuyina meninggalkan Hobart pekan lalu untuk misi penyelamatan pada awal musim semi di Belahan Bumi Selatan.
Kapal itu juga membawa sejumlah unit helikopter untuk digunakan dalam evakuasi.
Mengutip BBC, kapal pemecah es RSV Nuyina dikirim menempuh ribuan kilometer lantaran operasi penyelamatan udara tak memungkinkan karena kondisi cuaca yang tak bersahabat.
Tidak disebutkan kapan evakuasi diperkirakan akan berlangsung.
Baca Juga: Hilang 53 Tahun di Antartika, Dompet Ini Kembali Ke Pemiliknya
Selama musim panas, lebih dari 150 personel ekspedisi mengunjungi stasiun penelitian Casey. Namun selama musim dingin, kurang dari 20 orang bertahan di sana untuk pekerjaan yang berhubungan dengan pemeliharaan.
Divisi Antartika Australia juga menyebut bahwa personel lain di stasiun penelitian Casey berada dalam kondisi selamat dan aman.
Sumber : Associated Press/BBC
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.