SUVA, KOMPAS.TV - Perdana Menteri (PM) Fiji, Sitiveni Rabuka batal ke China setelah mengalami kecelakaan. Kepalanya luka setelah dirinya terjatuh saat mainan ponsel.
Sebelumnya rencana kunjungan Rabuka ke China diungkapkan Kedutaan Besar China di Fiji.
Mereka mengungkapkan Rabuka akan menghadiri pembukaan World University Games di Chengdu bersama Presiden China, Xi Jinping.
Baca Juga: Kim Jong-Un Sambut Hangat Kedatangan Menhan Rusia Sergei Shoigu, Korea Utara-Rusia Makin Mesra
Namun, Rabuka mengungkapkan bahwa ia terpaksa membatalkan kunjungannya.
Hal itu akibatnya dirinya terjatuh di tangga saat memainkan ponsel, yang menyebabkan kepalanya cedera.
“Saya baru kembali dari rumah sakit, di mana kepala saya dibalut karena kecelakaan kecil yang saya lami pagi ini,” ujar Rabuka dalam pesan video yang diunggah di Facebook dikutip dari The Guardian, Rabu (26/7/2023).
Ia pun memperlihatkan cipratan darah kecil di kemeja bisnisnya.
“Saya harus memberitahu China, saya tak akan bisa ambil bagian dari perjalanan yang akan dilakukan besok malam,” tambahnya.
Rabuka pun mengungkapkan dirinya berharap bisa mendapatkan undangan kembali ke China di masa mendatang.
Baca Juga: Militer Niger Lakukan Kudeta dan Umumkan di TV Nasional, Presiden Ditahan
Kedatangan Rabuka ke China direncanakan ketika negara Asia Timur itu berusaha mendorong kerja sama keamanan dan perdagangan dengan negara Kepuluan Pasifik.
Hal itu dilakukan China untuk bersaing dengan Amerika Serikat dan juga sekutunya.
Rabuka sendiri sebelumnya mengatakan tengah meninjau kembali kesepakatan kerja sama dengan China, yang ditandatangani satu dekade lalu oleh pemerintahan sebelumnya.
PM Kepulauan Solomon, Manasseh Sogarave, telah menandatangani kebijakan kesepakatan saat mendatangi Chiba bulan ini, yang dibangun dari kerja sama keamanan pada 2022.
Sumber : The Guardian
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.