Paus Fransiskus Masih Dirawat di Rumah Sakit, Kondisinya Semakin Membaik

ROMA, KOMPAS.TV – Kondisi Paus Fransiskus setelah menjalani operasi semakin membaik, meskipun masih harus dirawat di rumah sakit. Atas saran dokter, ia belum bisa menghadiri misa Minggu di Vatikan. Namun demikian, kini ia mulai berjalan beberapa langkah dan tetap mengikuti misa melalui televisi. 

Staf medis menyarankan Paus untuk tidak menghadiri misa Minggu agar Paus beristirahat dan tidak terlalu memaksakan diri. Jika Paus hadir dalam misa Minggu, dikhawatirkan akan ada pergerakan yang merobek jaring prostetik. Jika ada jaring prostetik yang rusak, maka harus dilakukan operasi kembali.

Berdasarkan keterangan juru bicara Vatikan Matteo Bruni, Paus Fransiskus juga melakukan makan siang di apartemen rumah sakit di lantai 10 bersama dokter, perawat, staf medis, dan anggota keamanannya. Paus berusia 86 tahun itu telah memulai diet makanan setengah cair.

Baca Juga: Paus Fransiskus Jalani Operasi, Kondisinya Dinyatakan Baik

Pada hari Rabu lalu, Paus menjalani operasi selama tiga jam untuk memperbaiki hernia perut dan menghilangkan bekas luka internal yang menyakitkan, yang dihasilkan dari operasi sebelumnya. 

Bruni mengatakan pemulihan Paus berjalan normal. “Dia melakukan fisioterapi pernapasan dan terus bergerak,” kata Bruni seperti dikutip dari Associated Press.

Di masa mudanya, Paus pernah mengalami operasi pengangkatan sebagian paru-parunya karena infeksi. Karena rekam medis ini, kini fungsi paru-parunya diawasi dengan ketat. Pada bulan Maret lalu, Paus juga pernah dirawat di rumah sakit untuk perawatan antibiotik karena menderita bronkitis intravena.

Pada Minggu malam (11/6/2023), Vatikan memberikan informasi singkat tentang kemajuan kesehatan Paus. "Paus Fransiskus dapat berjalan beberapa langkah. Dia mendedikasikan dirinya selama beberapa jam untuk bekerja, bergantian dengan aktivitas lain seperti istirahat dan doa," kata kantor pers Tahta Suci.

Baca Juga: Zelenskyy Beri Paus Fransiskus Hadiah Rompi Antipeluru, Minta Dukungan Vatikan

Sebelum menjalani operasi, Paus sudah kesulitan berjalan karena masalah lutut kronis. Akhir-akhir ini ia menggunakan kursi roda atau tongkat untuk berjalan. 

Belum ada tanggal yang diumumkan tentang kembalinya Paus ke Vatikan. Namun staf medis menyarankan agar Paus masih menjalani perawatan di rumah sakit sepanjang minggu ini, sehingga dia akan berada dalam kondisi yang lebih baik untuk menangani beban kerjanya yang berat begitu kembali ke Vatikan.