Terobosan China di Luar Angkasa, Bakal Kirim Astronot ke Bulan sebelum 2030

BEIJING, KOMPAS.TV - Pihak China membuat terobosan di dunia luar angkasa dengan menegaskan bakal mengirimkan astronot ke bulan sebelum 2030.

Rencana tersebut diungkapkan oleh Wakil Direktur Badan Antariksa Berawak China, Lin Xiqiang, Senin (29/5/2023).

Ia mengatakan pada konferensi pers di Pusat Peluncuran Satelit Jiuquan bahwa mereka akan meluncurkan program berawak ke bulan.

“Tujuan keseluruhannya adalah untuk mewujudkan pendarayan berawak pertama China di bulan sebelum tahun 2030,” kata Lin dikutip dari China Daily.

Baca Juga: Bayi 2 Tahun di Korea Utara Dihukum Penjara Seumur Hidup, Gegara Orang Tuanya Miliki Kitab Suci

Ia mengatakan, mereka akan melakukan eksplorasi ilmiah dan demonstrasi teknologi terkait permukaan bulan, serta mengembangkan sistem pergantian, juga sistem tempat tinggal jangka pendek untuk krus.

Selain itu, juga mengembangkan pengujian terintegrasi manusia-robot dan teknologi kunci lainnya.

“Astronot kami akan berjalan di bulan, mengoleksi sampel di sekitar tempat pendaratan dan melakukan beberapa penelitian di tempat,” katanya.

“Ini akan memimpin misi berawak kami dari orbit rendah Bumi ke luar angkasa dan membantu memperdalam pengetahuan umat manusia tentang asal-usul dan evolusi bulan serta tata surya,” lanjut Lin.

Untuk mewujudkan misi ini, kantor Lin telah mengatur penelitian dan pengembangan semua sistem yang relevan, termasuk roket pembawa kru baru Long March 10, kapsul pedaratan buran dan pakaian ekstra kendaraan bulan.

Ia menambahkan, fasilitas pengujian dan peluncuran roket baru juga akan dibangun.

Baca Juga: Paramiliter Sudan Kian Brutal, Bakar dan Hancurkan Seluruh Desa di Darfur

Lin mengatakan, pihaknya akan menerbitkan pemberitahuan pada waktunya untuk mengumpulkan muatan ilmiah yang akan dibawa selama misi berawak, serta desain konseptual untuk penjelajah misi bulan tersebut.

Berdasarkan laporan dari pembuat roket pembawa utama China, Akademi China untuk Teknologi Peluncuran Kendaraan, Long March 10 akan memiliki tinggi 88,5m.

Tinggi tersebut setara dengan ketinggian bangunan tempat tinggal yang memiliki 31 lantai.

Roket tersebut juga akan memiliki berat lepas landas mencapai 2.187 metrik ton, dan akan mampu mengangkut pesawat ruang angkasa seberat 27 ton ke lintasan transfer bumi dan bulan.