SEOUL, KOMPAS.TV - Seorang penumpang membuka pintu pesawat Asiana Airlines tepat sebelum mendarat di Bandara Internasional Daegu, membuat sejumlah penumpang kesulitan bernapas, namun pesawat berhasil mendarat dengan aman, demikian disampaikan oleh pejabat yang dilaporkan oleh Yonhap pada Jumat (26/5/2023).
Polisi menahan pria berusia 33 tahun yang membuka pintu darurat saat pesawat sedang terbang dengan dugaan melanggar UU keamanan penerbangan, menurut pernyataan Korea Selatan.
Identitas dan motif orang tersebut belum diumumkan.
Setelah berangkat dari Pulau Jeju, pesawat dalam perjalanan menuju Daegu, 237 kilometer di sebelah tenggara Seoul, ketika tiba-tiba pintu terbuka pada Pukul 12.45 siang, menurut pejabat bandara seperti laporan Associated Press, Jumat (26/5/2023). Pesawat tersebut kemudian mendarat dengan pintu yang terbuka.
Pejabat Korea Selatan menyebutkan, pesawat tersebut berada sekitar 250 meter di atas tanah ketika pintu terbuka.
Beberapa penumpang di pesawat Asiana Airlines Airbus A321 mencoba menghentikan orang tersebut, yang berhasil membuka pintu secara sebagian, demikian dijelaskan oleh Kementerian Transportasi.
Baca Juga: Yudas Jadi Sebutan Warga Korea Utara untuk Informan Pemerintah yang Khianati Orang Terdekatnya
A passenger opened an emergency exit door during a flight in South Korea, forcing the crew to land while it was still open.
— The Associated Press (@AP) May 26, 2023
Air blew through the cabin of the Asiana Airlines jet, slightly injuring 12 people. pic.twitter.com/Nl8HqXeiLb
Menurut laporan Hankook Kyungjae via Koreaboo, beberapa penumpang mengisahkan kejadian tersebut. Menurut seorang penumpang, sekitar 10 menit sebelum mendarat, terdengar suara ledakan keras.
"Sebelum mendarat sekitar 10 menit, pintu terbuka dengan suara ledakan. Karena perbedaan tekanan udara, debu keluar dari penyejuk udara dan kipas, yang menyebabkan kabut di dalam pesawat," ujar seorang penumpang seperti yang dilaporkan oleh Hankook Kyungjae pada Jumat (26/5/2023).
"Orang-orang di dekat pintu darurat tampak pingsan satu per satu. Awak pesawat kemudian meminta melalui interkom jika ada tenaga medis di pesawat, dan orang-orang berlarian, menciptakan suasana yang kacau," ujar penumpang lainnya. Beberapa penumpang juga mengungkapkan suasana ketika pintu pesawat terbuka.
Sumber : Associated Press / Hankook Kyungjae / Yonhap
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.