Kompas TV internasional krisis rusia ukraina

Rusia Tembakkan Puluhan Rudal saat Inggris Umumkan Bantuan Tank untuk Ukraina

Kompas.tv - 15 Januari 2023, 17:55 WIB
rusia-tembakkan-puluhan-rudal-saat-inggris-umumkan-bantuan-tank-untuk-ukraina
Ilustrasi. Tentara Ukraina menunjuk ledakan akibat serangan Rusia di Soledar. Militer Rusia menembakkan puluhan rudal ke kota-kota Ukraina ketika Perdana Menteri Inggris Raya Rishi Sunak mengumumkan bantuan tank untuk Kiev, Sabtu (14/1/2023). (Sumber: AP Photo)
Penulis : Ikhsan Abdul Hakim | Editor : Edy A. Putra

KIEV, KOMPAS.TV - Militer Rusia menembakkan puluhan rudal ke kota-kota Ukraina ketika Perdana Menteri Inggris Raya Rishi Sunak mengumumkan bantuan tank untuk Kiev, Sabtu (14/1/2023). Rudal Rusia dilaporkan menghantam berbagai kota seperti Kiev, Lviv, Kharkiv, dan Dnipro.

Dilansir Ukrainska Pravda, per Minggu (15/1), di Dnipro, serangan Rusia yang mengenai apartemen dilaporkan menewaskan 21 orang dan melukai 73 lainnya.

Sementara itu, sejumlah infrastruktur rusak akibat rudal di Lviv, Odessa, Kharkiv, dan Kiev.

Baca Juga: Inggris Janjikan Ukraina Tank dan Sistem Artileri, Zelenskyy: Ini Sinyal Tepat bagi Mitra yang Lain

Dilansir Associated Press, panglima militer Ukraina, Valerii Zaluzhny, menyebut Rusia menembakkan 33 rudal jelajah pada Sabtu. Kata Zaluzhny, sebanyak 21 rudal ditembak jatuh Ukraina.

Sebelumnya, Rishi Sunak berjanji akan mengirimkan tank-tank Challenger 2 dan sistem artileri ke Ukraina. Hal tersebut dijanjikan Sunak usai bicara dengan Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy.

Meskipun demikian, Sunak tidak merinci kapan akan mengirim tank atau berapa jumlah unit yang akan diperbantukan.

Ukraina sendiri sejak lama meminta bantuan tank kepada negara-negara mitra. Republik Ceko dan Polandia telah mengirimkan tank-tank T-72 era Uni Soviet ke Ukraina.

Akan tetapi, Ukraina disebut membutuhkan tank tempur utama modern seperti tank Abrams Amerika Serikat (AS) atau Leopard 2 Jerman.

Baca Juga: Ukraina Ungkap 8.000 Pasukan Rusia Tewas Kurang dari Dua Pekan di 2023



 




Sumber : Kompas TV/Associated Press




BERITA LAINNYA



FOLLOW US




Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.


VIDEO TERPOPULER

Close Ads x