Ribuan Orang Beri Penghormatan Terakhir saat Paus Benediktus Disemayamkan di Basilika St Petrus

KOTA VATIKAN, KOMPAS.TV - Ribuan orang mengisi antrean panjang di Basilika Santo Petrus, Vatikan, untuk memberi penghormatan terakhir ke mendiang Paus Benediktus XVI. Jenazah paus yang meninggal pada 31 Desember 2022 ini disemayamkan di Santo Petrus mulai Senin (2/1/2023) hingga Kamis (5/1) depan.

Menurut pantauan Associated Press, jenazah Paus Benediktus XVI mulai disemayamkan di Basilika Santo Petrus mulai pagi hari, Senin (2/1). 10 Papal Gentleman bersarung tangan putih membawa jenazah Paus Benediktus dengan usungan kayu ke altar di bawah kanopi perunggu Bernini.

Jenazah Paus Benediktus XVI dibawa dari kapel tempatnya meninggal dunia. Sekretaris Benediktus, Uskup Agung Georg Ganswein dan sejumlah pembantu perempuan yang dipersuci mengikuti van yang membawa jenazah ke Basilika Santo Petrus dengan berjalan kaki.

Baca Juga: Persemayaman Paus Benediktus XVI Dibuka Hingga Kamis, Diperkirakan 100.000 Pelayat Bakal Datang

Sebelum jemaah diizinkan memasuki basilika, jenazah didoakan, air suci dipercikkan, dan dupa dibakar dekat tandu usungan jenazah. Tangan Benediktus tergenggam, memegang seuntai rosario.

Sekitar pukul 09.00 pagi waktu setempat atau 15.00 WIB, pintu basilika dibuka agar masyarakat bisa memberi penghormatan terakhir. Sebagian pelayat diketahui telah menunggu di depan Basilika Santo Petrus sejak dini hari.

Filippo Tuccio, pelayat dari Venesia, rela menaiki kereta malam ke Roma untuk melayat Paus Benediktus XVI. Ia menyebut sosok Benediktus sangat berpengaruh baginya.

"Saya ingin memberi penghormatan ke Benediktus karena dia memegang peran penting dalam hidup dan pendidikan saya. Saya tiba di sini sekitar pukul 07.30 (waktu setempat) setelah meninggalkan Venesia tadi malam," kata Tuccio.

"Dia sangat penting bagi saya. Bagi saya sendiri, bagi cara berpikir saya, nilai-nilai yang saya anut. Inilah mengapa saya ingin mengucapkan selamat tinggal hari ini," sambungnya.

Paus Benediktus XVI adalah pasu pertama yang mengundurkan diri dalam kurun 600 tahun pada 2013 silam. Sebanyak 25.000 orang diperkikan melayat Benediktus pada hari pertama persemayaman pada Senin (2/1).

Baca Juga: Jasa 'Terlupakan' Paus Benediktus XVI: Ubah Sikap Vatikan Hadapi Kekerasan Seksual di Lingkup Gereja