LONDON, KOMPAS.TV — Setelah kemegahan dan arak-arakan pemakaman kenegaraan yang megah, Ratu Elizabeth II akhirnya dimakamkan dalam upacara yang jauh dari kamera di Windsor, Senin (19/9/2022). Di tempat ini, dia dipertemukan kembali dengan suami dan kedua orang tuanya.
Raja Charles III dan anggota senior keluarga kerajaan berkumpul Senin malam untuk upacara pemakaman pribadi di Kapel St. George, yaitu sebuah gereja gothic di halaman Kastil Windsor yang telah menyelenggarakan pernikahan kerajaan, pembaptisan, dan penguburan sejak abad ke-15.
Sebelumnya pada Senin, sekitar 800 pelayat, yang sebagian besar merupakan staf ratu, bergabung dengan anggota keluarga kerajaan di kapel untuk upacara pengabdian. Upacara ini merupakan acara publik terakhir, yang mengakhiri 10 hari berkabung nasional di Inggris. Pemakaman kenegaraan ini merupakan pertama bagi Inggris, sejak mantan Perdana Menteri Winston Churchill meninggal pada tahun 1965.
Baca Juga: Lagu Kebangsaan Inggris Iringi Pemakaman Ratu Elizabeth II di Kapel St George
Sebaliknya, penguburan Senin malam berada dalam skala yang jauh lebih intim. Pejabat kerajaan mengatakan itu adalah "acara keluarga yang sangat pribadi," dan prosesnya tidak disiarkan di televisi. Mereka mengatakan sang ratu dikebumikan bersama dengan jenazah Pangeran Philip di kapel peringatan Raja George VI, sebuah paviliun di dalam Gereja St. George.
Ketika Philip, suami ratu yang menikah dengannya selama 73 tahun, meninggal tahun lalu, peti matinya ditempatkan di bagian lain dari Kapel St. George. Peti ini kemudian dipindahkan ke kapel peringatan untuk bergabung dengan ratu ketika dia meninggal.
Orang tua Elizabeth II, Raja George VI dan Ratu Elizabeth, juga dimakamkan di sana bersama dengan abu Putri Margaret, adik perempuan mendiang Ratu yang meninggal pada 2002.
St. George's adalah tempat peristirahatan 10 mantan raja Inggris, termasuk Henry VIII dan Charles I yang dipenggal. Ini juga merupakan rumah Ordo Garter, ordo ksatria kuno yang didirikan oleh Raja Edward III pada 1348.
Tahun lalu sang ratu mengucapkan selamat tinggal kepada Philip di St. George's dalam pemakaman yang "aman dari COVID". Upacara untuk menandai kematian Philip tidak dihelat besar-besaran, karena pembatasan pandemi yang ketat. Saat itu hanya 30 pelayat yang diizinkan masuk ke dalam kapel.
Baca Juga: Jenazah Ratu Elizabeth II Tiba di Kapel St George Inggris
St. George dan Windsor merupakan tempat yang penting sepanjang hidup ratu. Kapel adalah tempat dia merayakan Natal dan Paskah. Di kapel ini juga, dia merayakan pernikahan tiga cucunya: Pangeran Harry yang menikahi Meghan Markle pada tahun 2018, Putri Eugenie dan Jack Brooksbank, dan Peter Philips yang menikahi Autumn Kelly pada 2008.
Ratu menghabiskan sebagian besar akhir pekannya di Windsor, tempat peristirahatan yang tenang dan lebih pribadi, jauh dari hiruk pikuk Istana Buckingham yang berada di pusat kota London.
Kastil Windsor diyakini sebagai kastil terbesar yang masih dihuni. Di kastil ini juga, Putri Elizabeth muda dan adiknya Margaret, tinggal selama Perang Dunia II. Saat itu kedua orang tua mereka sibuk dengan berbagai urusan perang.
Dalam beberapa tahun terakhir, sang ratu menjadikan Kastil Windsor sebagai tempat tinggal utamanya, setelah pindah ke sana pada awal 2020 pada awal pandemi virus corona berlangsung.
Sumber : The Associated Press
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.