Sepeda Terbang atau Hoverbike seperti di Star Wars Memulai Debut Komersial di Amerika Serikat

DETROIT, KOMPAS.TV - Sebuah sepeda terbang atau hoverbike yang rencananya akan diluncurkan pabrikan Jepang di Amerika Serikat tahun depan, baru saja melakukan debutnya di Detroit Auto Show hari Kamis, seperti laporan Straits Times, Jumat, (16/9/2022).

Sepeda terbang yang ini membuat pengendara serasa naik sepeda Speeder di film Star Wars.

Hoverbike XTURISMO dibuat oleh startup Jepang Aerwins Technologies dan dapat terbang selama 40 menit, mencapai kecepatan hingga 100 kmh.

"Saya merasa seperti saya benar-benar berusia 15 tahun, dan saya baru saja keluar dari Star Wars dan melompat ke sepeda mereka," kata Thad Szott, co-chair pameran mobil Detroit Auto Show setelah melakukan test drive, atau, mungkin, uji terbang.

"Maksud saya, ini luar biasa! Tentu saja, Anda merasa sedikit ketakutan, tetapi saya sangat bersemangat. Saya benar-benar merinding dan merasa seperti anak kecil," katanya.

Hoverbike ini sudah dijual di Jepang, dan Shuhei Komatsu, pendiri dan CEO Aerwins, mengungkapkan rencana untuk menjual versi yang lebih kecil di AS pada tahun 2023.

Baca Juga: Hoversurf Kembangkan Sepeda Motor Terbang

Sebagai seorang anak laki-laki, pembuat sepeda terbang ini, Shuhei Komatsu, adalah penggila film-film Star Wars.

Seperti dilaporkan the Detroit News hari Kamis, (15/9/2022) Shuhei mengungkap impiannya masa kanak-kanak, bahwa ketika dia dewasa, dia memutuskan untuk membuatnya sendiri, katanya.

"Saya ingin membuat sesuatu dari film menjadi nyata," kata Komatsu. "Ini adalah speeder darat (dari film Star Wars yang muncul dari Dark Side."

Hari Rabu, Shuhei dan perusahaannya AERWINS Technologies mewujudkan visinya membuat mesin yang mampu balapan melayang di atas tanah pada pameran di North American Auto Show di depan Huntington Place di pusat kota Detroit.

"Sangat menyenangkan bagi kami untuk berada di sini di Detroit," kata Komatsu, pendiri, direktur, ketua, dan chief executive officer AERWINS Technologies. "Detroit adalah rumah bagi industri mobilitas."

Berbasis di Delaware, AERWINS Technologies adalah perusahaan mobilitas udara yang membuat drone dan kendaraan udara tak berawak.

Baca Juga: Daimler Umumkan Tahun 2025 Mercedes-Benz Beralih Menjadi Full Elektrik

Komatsu mengatakan perusahaannya akan melakukan penawaran umum saham di bursa NASDAQ pada November.

Hoverbike ini sudah dijual di Jepang, yang tidak mengklasifikasikan kendaraan tersebut sebagai pesawat terbang dan tidak memerlukan lisensi untuk mengemudikannya, tambahnya.

Shuhei mengatakan dirinya berharap pemerintah Amerika Serikat mengklasifikasikan XTURISMO sebagai non-pesawat.

Harganya? Waduh setinggi langit, senilai US$777.000, meskipun Komatsu mengatakan perusahaannya berharap dapat menurunkan biaya menjadi US$50.000 untuk model listrik yang lebih kecil pada tahun 2025.

Awal bulan ini, Aerwins mengatakan sedang mencari untuk terdaftar di Nasdaq melalui merger dengan perusahaan akuisisi khusus yang nilainya US$600 juta.