LONDON, KOMPAS.TV - Pemakaman Ratu Elizabeth II akan berlangsung pada 19 September di mana mendiang akan dipertemukan kembali dengan suami tercinta Pangeran Phillip di pemakaman pribadi kerajaan di kapel St. George kompleks Istana Windsor.
Setelah upacara, Ratu akan dimakamkan di cluster pemakaman Raja George VI dalam kapel St. George.
Pejabat kerajaan kemudian akan memindahkan jasad Duke of Edinburgh, suami Ratu Elizabeth, yang awalnya dimakamkan di Royal Vault di bawah Kapel St George, untuk kembali bersama istrinya selama 73 tahun.
Jadi pemakaman Kapel St. George di dalamnya terbagi lagi ke dalam cluster-cluster menurut wangsa dan klan kebangsawanan, dalam satu ruang bernama Royal Vault.
Kapel bernuansa Gotik itu merepresentasikan 1.000 tahun sejarah Inggris dan menjadi tempat untuk banyak peristiaa, baik pada saat perayaan maupun saat berkabung.
Saat peti jenazah Ratu Elizabeth memulai perjalanannya ke tempat peristirahatan terakhirnya bersama mendiang Pangeran Philip.
Baca Juga: Sebelum Pemakaman, Ribuan Warga Inggris Beri Penghormatan Pada Ratu Elizabeth di Westminster Hall
Apa itu Royal Vault?
Royal Vault adalah ruang pemakaman yang terletak di halaman Kastil Windsor.
Royal Vault berada di bawah Kapel St George, tempat pemakaman yang dipilih untuk bangsawan keluarga raja dan ratu Inggris sejak abad ke-15, menggantikan Westminster Abbey.
Royal Vault dibangun antara tahun 1804 dan 1810 di bawah perintah Raja George III.
Secara tradisional di pemakaman Kerajaan, seperti halnya pemakaman Pangeran Philip, peti jenazah diturunkan ke dalam ruang pemamaman melalui lubang di lantai Kapel St George.
Kapel St. George berlokasi di halaman Istana Windsor, salah satu kediaman resmi kerajaan, di kota Windsor hanya 10 mil sebelah barat London di Sungai Thames.
Ratu menggunakan kastil Windsor sebagai tempat peristirahatan akhir pekan dan sering menghadiri kebaktian resmi di Kapel St. George (meskipun tempat kebaktian utamanya adalah Kapel Kerajaan All Saints, sebuah gereja yang lebih kecil di Windsor Great Park, untuk privasi).
Baca Juga: Antrean Pelayat Ratu Elizabeth Mengular, akan Menjadi Antrean Terpanjang dalam Sejarah Inggris
Sejarah Kapel St. George
Kastil Windsor sendiri berusia 1.000 tahun penuh berisi warisan sejarah kerajaan, tetapi Kapel St. George baru didirikan pada abad ke-14, oleh Raja Edward III sebagai sebuah semacam sekolah agama atau pesantren (komunitas keagamaan yang bertanggung jawab atas kegiatan gereja) dan merupakan gereja resmi dari Ordo Garter, ordo kesatria paling senior di Inggris, di mana raja dan ratu menjadi anggotanya.
Kapel ini dirombak secara signifikan pada abad ke-15 pada masa pemerintahan Edward IV dan diselesaikan oleh Henry VIII pada tahun 1528.
Dengan langit-langitnya yang menjulang tinggi, kubah yang elegan penuh ukiran, dan jendela kaca patri abad ke-15 yang spektakuler, Kapel St. George dianggap sebagai salah satu contoh arsitektur "Gotik Tegak Lurus" terbaik di Inggris.
Kapel itu sendiri dinamakan dari Santo George, santo pelindung Inggris.
Baca Juga: Serba-serbi Pemakaman Ratu Elizabeth II, Disemayamkan dalam Peti Ek Khusus yang Bisa Awetkan Jasad
Peristiwa bersejarah apa yang pernah terjadi di Kapel St. George?
Selama berabad-abad, Kapel St. George telah menjadi tempat banyak peristiwa kerajaan, termasuk semacam pembaptisan keluarga raja, pengukuhan raja atau ratu, pernikahan, dan pemakaman kerajaan.
Sumber : Kompas TV/College of St. George/Times
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.