LONDON, KOMPAS.TV - Sebagai istri Raja Charles III, Camilla yang sebelumnya bergelar Duchess of Cornwall, akan mendapatkan titel baru.
Bukan gelar Ratu, melainkan titel sebagai Permaisuri Kerajaan Inggris yang akan didapat Camilla.
Menurut tradisi kerajaan, gelar Permaisuri akan diberikan kepada istri Raja, tapi perceraian Raja Charles dari Putri Diana pada 1996, membuat segalanya rumit.
Pada saat perceraian mereka, gereja Inggris dengan tegas menolak perceraian tersebut.
Baca Juga: Ratu Elizabeth II Dikritik Kaburkan Sejarah Berdarah Kolonialisasi, Dubes Inggris Membelanya
Selain itu, kekaguman publik terhadap Diana tetap kuat, sehingga membuat banyak yang merasa Camilla tak seharusnya menggunakan gelar Permaisuri, demi penghormatan terhadap Diana.
Tetapi Ratu Elizabeth II pada Februari lalu menegaskan posisi Camilla, jika Raja Charles berkuasa.
Pada pernyataannya dikutip dari Time, Ratu Elizabeth II mengumumkan bahwa Camilla akan menjadi Permaisuri.
“Dengan harapan paling tulus, ketika saatnya tiba, Camilla akan dikenal sebagai Permaisuri saat ia melanjutkan layanan kesetiaannya sendiri,” ujar Ratu Elizabeth II saat merayakan peringatan 70 tahun kepemimpinannya sebagai kepala negara Inggris.
Saat itulah untuk pertama kalinya, Ratu Elizabeth mengakui peran Camilla di kerajaan.
Baca Juga: Cerita Raja Charles di Mata Pelayannya: Tidak Minum Alkohol, Benci Rokok, Suka Minum Jamu
“Kami sangat menyadari kehormatan yang diwakili keinginan ibu saya,” kata Charles menanggapi pernyataan Ratu Elizabeth tersebut.
Namun Camilla dipastikan tak mendapat gelar Ratu, meski statusnya sebagai istri Raja.
Pasalnya, bagi pihak yang menikahi keluarga kerajaan, tak bisa mewarisi takhta.
Permaisuri Inggris terakhir adalah ibu dari Ratu Elizabeth II, yang dikenal sebagai Ibu Suri setelah Raja George VI wafat, dan digantikan oleh putrinya sebagai Ratu.
Sumber : Time
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.