MOSKOW, KOMPAS.TV - Rusia dilaporkan telah membagikan bukti bahwa Ukraina yang lakukan penembakan di PLTN Zaporizhzhia pada Kamis (25/8/2022).
Perwakilan Misi Rusia di PBB pada Sabtu (27/8), mengungkapkan telah membagikan bukti itu ke anggota Dewan Keamanan PBB.
“Kami mengedarkan di antara anggota #DK PBB surat tentang presentasi (Kementerian Pertahanan Rusia) tentang penembakan oleh #AFU dari Zaporizhzhia #NPP pada 25 Agustus,” cuit mereka di Twitter dikutip dari TASS.
Baca Juga: Ukraina Serang Hotel yang Jadi Markas Rusia, Klaim 200 Tentara Putin Tewas
Rusia juga mengirimkan bukti dari peluru Ukraina yang dilakukan di PLN Zaporizhzhia pada 27 Agustus.
“Tiga peluru mendarat di dekat b.2 khusus, di mana fasilitas penyimpanan bahan bakar nuklir serta limbah radioaktif keras berada,” tambah cuitan itu.
PLTN Zaporizhzhia berlokasi di Energodar, dan saat ini dikontrol oleh Rusia.
Sejumlah penyerangan dan penembakan terjadi di PLTN terbesar di Eropa tersebut.
Baik Rusia dan Ukraina saling menyalahkan terkait serangan-serangan tersebut pada beberapa pekan terakhir.
Kementerian Pertahanan Rusia, mengungkapkan pasukan Ukraina telah menyerang PLTN itu beberapa kali pada beberapa hari ini.
Baca Juga: Alasan Lukashenko Ucapkan Selamat HUT Ukraina: Orang Ukraina Baik-Baik, Pemerintahnya yang Nazi
Mereka mengungkapkan pasukan Ukraina menggunakan drone, artileri berat dan sejumlah sistem peluncur roket.
Ukraina sendiri menegaskan bahwa Rusia yang telah melakukan penyerangan-penyerangan tersebut
Insiden-insiden tersebut ditakutkan akan menimbulkan bencana besar, salah satunya kebocoran radiasi nuklir, seperti di Chernobyl pada 1988.
Sumber : TASS
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.