MINA, KOMPAS.TV - Otoritas Arab Saudi, Sabtu (9/7/2022), memastikan ibadah haji tahun ini sukses tanpa insiden kesehatan serius seperti virus Corona dan tanpa insiden keamanan berarti.
Seperti laporan Associated Press, Minggu (10/7), dalam konferensi pers yang diadakan di pusat operasi di Mina kemarin, juru bicara Kementerian Haji dan Umrah mengatakan tahun ini 916.829 jemaah haji melakukan ibadah haji tanpa insiden keamanan serius.
"Saya dapat menjamin komitmen penuh para jamaah dan kami tidak akan mengizinkan peziarah di Masjidil Haram untuk hasutan atau tindakan apa pun," kata Brigadir Jenderal Talal Al-Chalhoub, juru bicara Kementerian Dalam Negeri Arab Saudi.
Menurut Hisham Said, juru bicara Kementerian Haji dan Umrah Saudi, jumlah jemaah untuk tahun ini mencapai 916.829 orang dari semua kategori.
"Tentu persentasenya dibagi menjadi 85 persen untuk jemaah dari luar kerajaan, dan 15 persen untuk warga dan penduduk di dalam kerajaan," imbuh dia.
Baca Juga: Perubahan Aturan dari Arab Saudi, Sulitkan Jemaah Haji di Amerika Serikat untuk Berangkat
Pasukan keamanan Saudi juga menerapkan rencana yang sangat ketat untuk menjaga keamanan haji dan untuk mencegah praktik gangguan apa pun.
Mayoritas dari hampir satu juta peziarah tidak mengenakan masker atau menjaga jarak sosial selama ritual mereka.
Tetapi Kementerian Kesehatan Saudi membantah segala jenis pelanggaran keamanan kesehatan.
"Tidak ada epidemi (virus Corona) yang dilaporkan dan tidak ada penyakit yang mengancam kesehatan yang dilaporkan," kata seorang juru bicara.
Arab Saudi mempertahankan batasan untuk mengekang penyebaran virus tahun ini, dengan mandat vaksin Covid-19 dan kehadiran kurang dari setengah kuota pra-pandemi.
Sumber : Kompas TV/Associated Press
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.