WASHINGTON, KOMPAS.TV - Mantan Komandan NATO mengungkapkan, Ukraina bisa memberikan pukulan telak ke Rusia.
Ia menegaskan, hal itu bisa dilakukan jika Ukraina menyerang salah satu tempat khusus.
Kemungkinan itu diungkapkan oleh Jenderal Philip Breedlove, yang pernah bertugas sebagai Komandan Tertinggi Aliansi NATO, Kamis (7/7/2022).
Tempat khusus yang dimaksud oleh Breedlove adalah jembatan Selat Kerch.
Baca Juga: Melawan Putin dengan Mengutuk Invasi ke Ukraina, Politikus Rusia Dipenjara 7 Tahun
Breedlove menegaskan, Ukraina harus menjadikan jembatan tersebut sebagai target legitimasi yang bisa memberikan dampak besar untuk Rusia.
Jembatan Selat Kerch sebenarnya adalah sepasang jembatan antara tanah Rusia dan Krimea, semenanjung di Ukraina yang dianeksasi Rusia pada 2014.
Setelah Rusia mengeklaim kontrol di Severodonetsk dan wilayah Luhansk, menyerang sesuatu yang memiliki arti strategis seperti jembatan Selat Kerch akan menguntungkan Ukraina.
“Jembatan Kerch adalah target yang dilegitimasi. Ini tak mengejutkan saya jika Rusia khawatir mengenai Jembatan Kerch. Itu sangat penting bagi mereka,” ujar Breedlove dikutip dari Express.
“Kini setelah Barat memberikan Ukraina rudal Harpun (yang bisa menempuh jarak 200 mil), saya pikir warga Rusia memiliki alasan untuk khawatir Ukraina melakukan serangan ke jembatan tersebut,” tambahnya.
Baca Juga: Putin Ancam Barat, Sebut Serangan Rusia ke Ukraina Hanya Permulaan
Sumber : Express
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.