TOKYO, KOMPAS.TV - Mantan Perdana Menteri Jepang, Shinzo Abe ditembak saat tengah berpidato di Nara, Jumat (8/7/2022).
Seperti dilaporkan NHK, seorang pria telah ditangkap dan ditanyai setelah insiden itu terjadi.
“Mantan Perdana Menteri Jepang, Shinzo Abe roboh saat tengah pidato di Nara, Jepang Barat,” bunyi laporan NHK dikutip dari The Indian Express.
Baca Juga: PM Inggris Boris Johnson Mengundurkan Diri, Ini Skandal Pelecehan Seksual yang Jadi Pemicu
“Lapran awal mengatakan ia telah cedera. Reporter NHK di lokasi mendengar suara seperti tembakan senjata, dan melihat Abe berdarah,” ujarnya.
Dikutip dari The Guardian, Abe dilaporkan mengalami henti jantung dan paru-paru setelah penembakan tersebut.
Insiden tersebut terjadi sekitar pukul 11.30 pada Jumat.
Laporan mengungkapkan serangan itu terjadi setelah Abe berpidato di jalanan kota tersebut.
Abe sebelumnya dua kali menjadi Perdana Menteri Jepang.
Ia pertama kali memimpin pemerintahan negeri Matrahari Terbit tersebut padas 2006 hingga 2007.
Pada periode kedua ia menjadi PM Jepang sejak 2012 hingga 2020.
Baca Juga: Kejaksaan Tak Mendakwa Shinzo Abe karena Dugaan Korupsi, Mantan PM Jepang Tetap Minta Maaf
Abe memutuskan mundur dari jabatannya pada September 2020, karena masalah peradangan usus.
Sebelum mundur ia dilaporkan beberapa kali harus masuk rumah sakit.
Penyakit itu juga yang berandil pada keputusannya mundur pada periode perdananya, setelah setahun mengemban tugas menjadi PM Jepang.
Sumber : The Indian Express/The Guardian
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.