BERN, KOMPAS.TV - Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) Bern di Swiss membagikan kabar terbaru pencarian anak Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil yang bernama Emmeril Khan Mumtadz alias Eril yang hilang di Sungai Aare, Bern.
Polisi Maritim Bern bersama tim pencarian melanjutkan pencarian Eril yang hilang diduga terseret arus sungai Aare sejak Kamis (26/5/2022).
Hingga pada hari ketiga, Sabtu (28/5) pukul 17.00 waktu Swiss atau 22.00 WIB, keberadaan Eril belum ditemukan.
"Pada hari ketiga ini, pencarian intensif dengan kapal dan drone dilakukan di beberapa lokasi kritis di sepanjang Aare," ujar perwakilan KBRI di Swiss melalui pernyataan tertulis di laman kemlu.go.id.
Baca Juga: Warganet Indonesia Serang Review Google Maps Sungai Aare pasca Anak Ridwan Kamil Hilang di Swiss
Dalam upaya pencarian Eril di hari ketiga ini, Polisi Maritim Bern juga mengerahkan penyelam untuk menyisir beberapa lokasi yang dapat diakses di sepanjang sungai.
"Hingga Sabtu sore, pencarian belum membuahkan hasil yang diharapkan," lanjutnya.
Usai pencarian, Kepala Polisi Maritim Urs Käller dan Kepala Kepolisian setempat Thomas Mueller memberikan kabar terbaru terkait penggeledahan tersebut kepada Ridwan Kamil dan istrinya, Atalia Praratya.
Seperti yang telah disampaikan Dubes RI untuk Swiss Muliaman Darmansyah Hadad, tiga hari pertama adalah waktu krusial dalam upaya pencarian korban yang hanyut di Sungai Aare.
Kendati demikian, pihak Polisi Maritim Bern memastikan bahwa pencarian anak Ridwan Kamil akan terus dilakukan hingga membuahkan hasil.
"Mereka tidak mengatakan berapa hari pencarian dihentikan. Pencarian akan dilakukan berlangsung setiap hari. Ini merupakan tugas dari mereka. Tapi mereka mengatakan ada critical waktu. Tiga hari pertama, sering ditemukan," ujar Muliaman.
Sebagian besar kasus tenggelam yang terjadi sebelumnya, kata Muliaman, korban biasanya baru bisa ditemukan usai 3 minggu sejak dinyatakan hilang.
Baca Juga: Anak Ridwan Kamil Dikabarkan Ditemukan, Pemprov Jabar: Misinformasi
Dia menambahkan, ada 15-20 kasus orang hilang ketika berenang di Sungai Aare per tahun.
"Mayoritas kejadian serupa pada tahun-tahun sebelumnya itu 99,9 persen (kemungkinan) ditemukan dalam tiga minggu. Itu menurut pengalaman polisi air yang puluhan tahun menjaga sungai ini,” ujar Muliaman.
Sementara itu, menurut adik Ridwan Kamil, Elpi Nazmuzaman, Eril dinyatakan hilang usai berenang di sungai Aare, Bern, Swiss pada Kamis pagi waktu setempat.
Mahasiswa ITB yang berusia 23 tahun itu sebelumnya tengah berenang bersama sang adik, Camillia Laetitia Azzahra dan temannya.
Saat kejadian, Eril diduga terseret arus deras sungai. Ia bahkan disebut sempat berteriak meminta tolong.
Warga sekitar yang mendengar teriakan minta tolong tersebut langsung mendatangi lokasi kejadian, namun Eril disebut sudah tak terlihat.
Sumber : kemlu.go.id
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.