Menlu Sergey Lavrov Ungkap Tujuan Rusia Serang Ukraina, Lindungi Donetsk dan Luhansk

MOSKOW, KOMPAS.TV - Menteri Luar Negeri (Menlu) Rusia Sergey Lavrov kembali mengungkapkan, tujuan negaranya menyerang Ukraina adalah untuk melindungi dua wilayah separatis yang didukung Moskow, Donetsk dan Luhansk, serta keamanan Federasi Rusia.

Hal itu diungkapkannya saat diwawancarai oleh Al-Arabiya, Jumat (29/4/2022).

Baca Juga: Tentara Chechnya Disebut Tembak Mati Prajurit Rusia yang Terluka, Jalankan Ruang Penyiksaan di Bucha

“Tujuan dari operasi kami, yang telah diumumkan secara terbuka, untuk melindungi dua republik ini dan memastikan tak akan ada ancaman dari wilayah Ukraina terkait keamanan orang-orang ini dan keamanan Federasi Rusia,” kata Lavrov.

Rusia, kata dia, berniat melindungi kedua wilayah itu karena menurutnya, Donetsk dan Luhansk telah diserang oleh Ukraina selama delapan tahun.

“Saat kudeta terjadi pada 2014, mereka mengatakan tak ingin berhubungan dengan orang-orang yang berkuasa secara ilegal, dan mereka berkata ‘Tinggalkan kami sendiri, kami ingin memahami apa yang terjadi’, mereka tak pernah menyerang seluruh Ukraina,” tuturnya.

Lavrov juga menegaskan "operasi khusus" Rusia merupakan respons atas apa yang NATO lakukan di Ukraina.

Baca Juga: Pesawat Militer Rusia Langgar Wilayah Udara Swedia, Provokasi Agar Stockholm Tak Gabung NATO?

Menurut Moskow, apa yang NATO lakukan adalah mempersiapkan Ukraina untuk sikap yang sangat agresif terhadap Federasi Rusia.

“Mereka diberi senjata ofensif, termasuk senjata yang dapat mencapai wilayah Rusia, pangkalan militer sedang dibangun termasuk di laut Azov, dan lusinan latihan militer, termasuk di wilayah Ukraina dilakukan di bawah naungan NATO,” ujarnya.

“Sebagian besar latihan ini dirancang untuk melawan kepentingan Federasi Rusia, jadi tujuan dari operasi ini adalah untuk memastikan bahwa rencana itu tak terwujud,” tambah Lavrov.