MOSKOW, KOMPAS.TV - Kondisi kesehatan Presiden Rusia Vladimir Putin dipertanyakan setelah dirinya sering dikunjungi dokter ahli kanker.
Sebelumnya beredar kabar bahwa Putin mengidap kanker tiroid.
Apalagi, seorang ahli kanker tiroid, Yevgeny Selivanov, telah melakukan 35 kunjungan ke kediaman Putin selama empat tahun terakhir.
Sosok tersebut kerap terlihat mengunjungi kediaman Putin yang berada di Laut Hitam.
Baca Juga: Ceko dan Rusia Saling Kecam di Twitter Terkait Serangan ke Ukraina
Dikutip dari Metro, media independen Rusia, Proekt, menemukan 10 dokter menghabiskan total 1.313 hari berada dalam rombongan Putin antara 2016 dan 2020.
Dua dokter ahli THT, bahkan mengunjungi Putin lebih sering ketimbang Selivanov.
Kanker Tiroid memang mempengaruhi kelenjar kecil di dasar leher, dan masalah dengan kelenjar sering didiagnosis pertama kali oleh ahli THT.
“Selama 23 tahun kepemimpinan Putin, negara ini tak tahu secara jujur mengenai kondisi fisik dan emosi sang penguasa,” ujar editor Proekt, Roman Badanin.
“Kami dapat menegaskan bahwa dengan masa jabatan presiden saat ini, pemimpin Rusia tak dalam keadaan sehat,” tambahnya.
Baca Juga: Ancaman Zelensky untuk Pemimpin Pro-Rusia di Kota yang Diduduki: Mereka Tak akan Bertahan Lama
Hal itu memunculkan kabar bahwa Putin telah melakukan operasi kanker tiroid.
Namun, dilansir dari The Moscow Times, juru bicara Kremlin, Dmitry Peskov, membantah kabar bahwa Putin menderita kanker atau telah melakukan operasi kanker.
“Fiksi dan tidak benar,” ujar Peskov dikutip oleh jurnalis veteran Rusia, Alexei Venediktov, melalui aplikasi pesan Telegram.
Peskov pun menegaskan kepada Venediktov bahwa Putin sama sekali tak pernah memiliki kanker.
Sumber : Metro/The Moscow Times
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.