KIEV, KOMPAS.TV - Sebuah rekaman seorang tentara Rusia yang menangis ketika menyerah ke rakyat Ukraina viral di media sosial.
Presiden Ukraina, Volodymyr Zelensky pun mengungkapkan bahwa para tentara itu hanya anak yang bingung dan telah diperdaya oleh pemimpin Rusia.
Pada rekaman yang viral, Rabu (2/3/2022), terlihat seorang tentara Rusia menangis setelah seorang warga memberikan ponsel kepadanya untuk menghubungi ibunya.
Tentara muda itu bahkan diberikan teh dan ditenangkan oleh sekelompok perempuan setelah melemparkan senjatanya ke tanah.
Baca Juga: Pesan Pilu Tentara Rusia ke Ibunya sebelum Tewas, Ketakutan dan Akui Serang Warga Sipil Ukraina
Salah satu perempuan bahkan berkata kepadanya, bahwa semuanya baik-baik saja sambil menepuk punggungnya.
Saat sedang minum teh dan memakan kue, salah seorang perempuan tersebut memberikannya ponsel.
Tentara yang ditangkap itu pun langsung menangis setelah mendengar suara ibunya di telepon.
Salah satu perempuan di tempat itu kemudian terdengar berbicara dengan ibu sang tentara di telepon.
“Natasha, Tuhan besamamu. Kami akan menghubungi dirimu lagi nanti. Ia selamat dan sehat,” ujar perempuan itu dilansir dari Daily Mail.
Pada rekaman tersebut juga terdengar seorang pria yang taka da dalam kamera berbicara dengan bahasa Ukraina.
“Para pria muda ini, bukanlah salah mereka. Mereka tak tahu kenapa bisa berada di sini. Mereka menggunakan peta lama, mereka tersesat,” ujarnya.
Baca Juga: Kepala Vladimir Putin Dihargai Rp14 Miliar oleh Pengusaha Rusia, Menyebutnya Kewajiban Moral
Sumber : Daily Mail
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.