KYIV, KOMPAS.TV - Unit artileri Angkatan Bersenjata Ukraina (ZSU) menggelar latihan di dekat perbatasan de facto Krimea. Sebagaimana diwartakan Associated Press, Rabu (2/2/2022), latihan ini ditujukan untuk mempersiapkan pasukan merespons “setiap situasi”.
Militer Ukraina membawa unit-unit artileri menggunakan truk ke tempat latihan. Pasukan kemudian berlatih mempersiapkan artileri untuk ditembakkan.
Komandan Angkatan Bersenjata Ukraina Letjen Sergiy Naev menyebut latihan ini menunjukkan kesiapan pasukan menghadapi agresi. Namun, ia tidak secara khusus menyinggung Rusia.
“Latihan yang kami gelar hari ini menunjukkan kesiapan tentara Ukraina untuk merespons segera setiap situasi demi melindungi negara kami dan setiap penghuninya,” kat Letjen Sergiy Naev dikutip Associated Press.
Baca Juga: Joe Biden soal Kisruh NATO: Jika Rusia Serang Ukraina, Kami Hadapi
Militer Ukraina mulai gencar menggelar latihan seiring eskalasi dengan Rusia. Moskow dicurigai hendak menginvasi negara itu.
Rusia mengonsentrasikan sekitar 100.000 pasukan di dekat perbatasan Ukraina. Mereka menuntut Kyiv tidak boleh bergabung NATO.
Rusia juga menuntut NATO menghentikan pengiriman senjata ke dekat perbatasannya dan menarik mundur pasukan dari kawasan Eropa Timur.
NATO menolak tuntutan-tuntutan tersebut. Negosiasi antara kedua pihak pun belum menghasilkan kesepakatan berarti.
Seiring perundingan yang buntu, Kremlin menggencarkan latihan di dekat perbatasan Ukraina. Sejak Februari 2022, Rusia menggelar latihan besar-besaran di Belarusia yang berbatasan dengan Ukraina.
Baca Juga: Panas! Rusia dan Amerika Serikat Bertengkar Sengit Terkait Ukraina di Sidang Dewan Keamanan PBB
Sumber : Associated Press
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.