CHICAGO, KOMPAS.TV - Seorang pria di Amerika Serikat (AS) dibebaskan setelah dipenjara 20 tahun untuk pembunuhan yang tak dilakukannya.
Hal itu terjadi setelah pelaku sebenarnya, yang ternyata saudara kembarnya mengakui kejahatan yang dibuatnya.
Kevin Dugar, 44 tahun, dibebaskan dari Penjara Cook County di Chicago, AS, pada pekan ini setelah menghabiskan setengah dari hidupnya di balik terali besi.
Ia dinyatakan bersalah terkait pembunuhan geng pada 2003.
Baca Juga: Ironis, Jurnalis Selandia Baru yang Hamil Minta Pertolongan Taliban setelah Ditolak Masuk Negaranya
Tetapi beberapa lebih dari satu dekade, saudara kembar Kevin, Karl Smith, mengaku dirinya yang bersalah atas pembunuhan tersebut.
Dikutip dari Daily Star, seorang hakim menolak Kevin untuk diadili ulang dan agar dibebaskan pada 2018, setelah ia memutuskan bahwa pengakuan Smith tak dapat diandalkan.
Smith sendiri menjalani hukuman penjara 99 tahun untuk invasi rumah yang menyebabkan seorang anak berusia 6 tahun dengan luka tembak di kepala.
Namun pernyataan bersalah Kevin Dugar kemudian dianulir oleh Pengadilan Banding, yang menemukan kemungkinan juri akan mendengar semua bukti akan mencapai kesimpulan yang berbeda.
Pekan ini Dugar telah dibebaskan dari penjara, di mana ia bertemu dengan keluarganya secara emosional.
Baca Juga: Bahagianya Pria Ini, Miliki 8 Istri yang Tinggal di Satu Atap dan Akur
Dugar sebelumnya diputuskan terkena hukuman penjara selama 54 tahun usai dinyatakan bersalah atas pembunuhan Antwan Taylor, seorang anggota geng jalanan Blackstones.
Dugar sebelumnya merupakan anggota dari geng lawan, Vice Lords, tetapi dikabarkan sangat ingin pergi dari kehidupan tersebut.
Smith dikabarkan telah mengirim surat kepada saudaranya terkait pengakuan bersalah pada 2013.
“Saya harus mengeluarkan ini dari dada saya sebelum membunuh saya. Saya akan jujur dan berdoa jika Anda mau memaafkan saya,” tulisnya.
“Pertama, saya ingin berkata maafkan saya setelah selama beberapa tahun ini Anda sudah tak kehilangan kehidupan putri Anda, juga semua rasa sakit yang Anda rasakan beberap dekade terakhir,” lanjutnya.
Baca Juga: Kongo Hukum Mati 50 Orang yang Dianggap Terlibat Pembunuhan Dua Pakar PBB pada 2017
“Anda tahu kasus di mana Anda dinyatakan bersalah, dan Anda mengaku telah dijebak? Saya tahu Anda mengatakan yang sebenarnya. Saya alasan kehidupan menjadi seperti ini,” tambah Smith.
Pengacara Dugar, Ron Safer, mengatakan bahwa ia berharap kasus Dugar tidak akan diadili lagi.
“Kasus ini dalam situasi yang sangat berbeda dari 20 tahun yang lalu. Semua orang tahu lebih banyak tentang itu,” ujarnya.
Dugar akan tinggal di fasilitas transisi perumahan selama 90 hari.
Sumber : Daily Star
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.