Kesal Tak Dibelikan Makanan, Perempuan Ini Bakar Rumah Ayahnya

CAMBRIDGE, KOMPAS.TV - Seorang perempuan Inggris yang lapar melakukan tindakan ekstrem dengan membakar rumah ayahnya.

Ia melakukannya setelah sang ayah menolak membelikan makanan untuk ia santap.

Farha Bushra, 20 tahun, membakar rumah ayahnya di Hing Street, Cambridge, ketika ia tinggal di sana pada 29 April.

Dikutip dari Yahoo News, ketika itu Bushra menghubungi ayahnya mengeluhkan tidak adanya makanan di rumah.

Baca Juga: Mengejutkan, Gubernur di Iran Ditampar Mukanya saat Tengah Berpidato

Ia pun meminta sang ayah untuk berbelanja dan membelikannya makanan.

Tetapi ayah Bushra menyuruh putrinya itu untuk membeli makanannya sendiri.

Bushra yang marah kemudian mengancam ayahnya bahwa ia akan membakar rumahnya.

Beberapa menit kemudian, ia menghubungi ayahnya lagi dan memberitahu bahwa api yang membakar rumahnya tak bisa dikontrol.

Pihak pemadam kebakaran berhasil memadamkan api itu.

Namun, sayangnya api sudah menyebar ke area lain rumah, dan memberikan kerusakan yang signifikan.

Bushra mengaku kepada pemadam kebakaran ia mulai membakar tempat tidur ayahnya menggunakan tisu yang ada di sebuah boks karton.

Bushra, pun mengaku kepada polisi bahwa ia bertanggung jawab terhadap kebakaran itu dan merupakan pelakunya.

Baca Juga: Ketua Gembong Narkoba Kolombia Ditangkap dalam Operasi Gabungan, Kepalanya Dihargai Rp70 Miliar

“Perilaku Bushra hari itu tak bisa dijelaskan,” tutur petugas Kepolisian Antony Piccinelli.

“Hanya ia yang tahu mengapa membakar kamar ayahnya merupakan ide yang bagus, atau sebuah reaksi yang bisa diterima hanya karena argumen terkait belanja makanan,” tambahnya.

Pengadilan Cambridge pada Kamis (21/10/2021), memberikan Bushra hukuman layanan komunitas selama 18 bulan.

Ia juga diperintahkan menyelesaikan rehabilitasi selama 40 hari, dan denda sebesar 1.000 poundsterling atau setara Rp14 juta.