China Menentang dan Mengutuk Keras Serangan Teroris di Kabul Afghanistan

BEIJING, KOMPAS.TV - Pemerintah China mengecam keras dan mengutuk terjadinya serangan teroris di Kabul, Afghanistan.

Pernyataan tersebut disampaikan oleh Juru Bicara Kementerian Luar Negeri China, Zhao Lijian, dalam konferensi pers di Beijing, Jumat (27/8/2021).

Baca Juga: Tak Mau Jadi Kambing Hitam, China Minta WHO Selidiki Lab AS sebagai Asal Usul Virus Corona

Melalui Jubirnya, Pemerintah China turut mengungkapkan simpati dan belasungkawa yang mendalam kepada seluruh keluarga korban tewas dan para korban luka.

"China dengan tegas menentang dan mengutuk keras semua bentuk terorisme dan siap bekerja sama dengan masyarakat internasional untuk bersama-sama mengatasi ancaman terorisme dan mencegah Afghanistan menjadi sumber terorisme lagi," ucap Zhao Lijian.

Baca Juga: Gerak Cepat Urus Afghanistan, Menlu China Telepon Menlu Pakistan dan Menlu Turki, Samakan Frekuensi 

Sebelumnya, ledakan bom bunuh diri mengguncang kota Kabul, Afghanistan, tepatnya di luar bandara internasional Hamid Karzai, Kamis (26/8/2021).

Dilansir dari kompas.com, ledakan bom pertama terjadi sekitar pukul 18.00 waktu setempat di dekat Hotel Baron, dekat perimeter bandara internasional Hamid Karzai.

Baca Juga: Korban Ledakan Bom Bunuh Diri di Bandara Kabul Tembus 100 Orang

Ledakan kedua terjadi di dekat saluran pembuangan air bandara, dimana warga Afghanistan sedang menunggu antrian untuk diproses.

Seorang pejabat AS mengatakan, setidaknya satu pengebom bunuh diri mengenakan rompi peledak.

Video Editor: Vila Randita