TOKYO, KOMPAS.TV - Video penamparan Pelatih Judo Jerman, Claudiu Pusa terhadap atlet perempuan Martyna Trajdos,yang akan bertanding di Olimpiade Tokyo viral dan menimbulkan banyak kecaman.
Insiden tersebut terjadi ketika sang atlet akan menghadapi wakil Hungaria, Szofi Ozbaz pada babak 32 besar di kelas 63 kg.
Saat itu, Pusa terlihat menarik-narik Trajdos dan menamparnya berulang kali sebelum bertanding.
Mengetahui pelatihnya dikritik banyak pihak, Trajdos langsung membelanya.
Baca Juga: Viral, Ulah Atlet Olimpiade Israel Rusakkan Tempat Tidur Karton, Banjir Kecaman dari Warga Jepang
Sang atlet mengungkapkan bahwa dirinya yang meminta Pusa untuk melakukan hal tersebut.
“Pelatih hanya melakukan apa yang saya inginkan darinya untuk membakar semangat saya,” ujar Trajdos di postingan Instagramnya, Rabu (28/7/2021), dikutip dari World of Buzz.
Ia pun menjelaskan bahwa hal itu memang sebuah ritual yang ia pilih sebelum bertanding.
Sayangnya, pada pertandingan tersebut ia harus mengakui keunggulan sang lawan.
Baca Juga: Cerita Pria yang Masukkan Belut ke Dubur untuk Sembuhkan Sembelit, Belutnya Bablas, Lalu Dioperasi
Ia pun menjelaskan sebenarnya berharap bisa memberikan tajuk utama dirinya mengalami kemenangan.
Namun, ritual tersebut tampaknya belum memberikan efek positif bagi Trajdos di pertandingan tersebut.
Meski Trajdos sudah mengklarifikasi apa yang sebenarnya terjadi, Federasi Judo Internasional tak senang dengan masalah ini.
Mereka dikabarkan telah memberikan peringatan kepada sang pelatih mengenai masalah ini.
Sumber : World of Buzz
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.