RAJASTHAN, KOMPAS.TV - Sebuah oksigen konsentrator di sebuah rumah di India yang diyakini rusak, meledak saat tengah dinyalakan. Akibatnya, rumah dilalap api dan perempuan di dalamnya tewas.
Sementara itu, suami dari perempuan tersebut yang juga ada di dalam rumah, dikabarkan berada dalam kondisi kritis.
Insiden tersebut terjadi di wilayah Udai Mor, Kota Gangapur, Rajasthan, India, Sabtu (17/7/2021) pagi.
Baca Juga: Potongannya Disatukan, Isi Buku Kematian Mesir Kuno Pembungkus Mumi Berusia 2.300 Tahun Terungkap
Oksigen konsetrator tersebut digunakan di rumah tersebut oleh sang suami, pasien Covid-19 yang tengah menjalani masa pemulihan.
Dikutip dari India Today, pihak kepolisian mengungkapkan, Sultan Singh tengah mengalami kesulitan bernapas pada dua bulan terakhir karena Covid-19.
Oksigen konsentrator tersebut digunakan untuk membantunya bernapas dan ia tengah menjalani pemulihan di rumah.
Istri Singh, Santos Meena yang merupakan kepala sekolah dari sekolah perempuan berada di rumah untuk menjaganya.
Saat itu, Santosh Mena menyalakan oksigen konsentrator karena ingin menggunakannya.
Baca Juga: Influencer China Tewas karena Gagal Organ setelah Operasi Plastik Tiga Kali dalam Sehari
Namun tiba-tiba saja tabung oksigen tersebut meledak. Dipercaya mesin itu mengalami kebocoran oksigen.
Hal itu yang kemudian memicu ledakan dan kebakaran yang melanda seluruh rumah saat sakelar dihidupkan.
Tetangga yang mendengarnya langsung keluar rumah dan mendengar jeritan dari pasangan tersebut.
Keduanya berhasil dibawa keluar dari kebakaran dan dilarikan ke rumah sakit. Namun, Santosh Meena dipastikan tak bisa diselamatakan.
Baca Juga: Melukai 7 Kucing dan Merasa Boleh Melakukannya karena Bukan Manusia, Pria Ini Dipenjara 12 Pekan
Sedangkan Sultan Singh dilarikan ke sebuah rumah sakit di Jaipur untuk perawatan dan kondisinya saat ini dilaporkan masih kritis.
Kedua putra pasangan tersebut yang berusia 10 dan 12 tahun tak ada di rumah saat kejadian serta tak mengalami luka satu pun.
Pihak kepolisian saat ini tengah menginterogasi penjual dari oksigen konsentrato itu, yang diklaim merupakan buatan China.
Dari investigasi awal ada indikasi kompresor yang ada di dalam alat tersebut meledak, meski penyebabnya belum bisa dipastikan.
Sumber : India Today
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.