WASHINGTON, KOMPAS.TV - Presiden Amerika Serikat (AS) Joe Biden melakukan pertemuan dengan Kanselir Jerman, Angela Merkel.
Pertemuan tersebut dilakukan di Washington, AS, Kamis (15/7/2021).
Pada pertemuan itu Biden mengungkapkan ia dan Merkel bersatu untuk menghadapi tekanan Rusia.
Biden juga menyuarakan kekhawatirannya kepada Merkel terkait jalur pipa gas Rusia ke Jerman.
Baca Juga: Kerusuhan di Afrika Selatan, 117 Tewas, 25.000 Tentara Dikerahkan
Namun, keduanya setuju Moskow tak boleh menggunakan energi tersebut sebagai senjata.
“Kami berdiri bersama dan akan terus melanjutkan membela sekutu kami di sayap timur Nato melawan tekanan Rusia,” tutur Biden pada pernyataan bersama Merkel dikutip dari BBC.
Meski begitu, Biden mengakui tak sepaham dengan Merkel terkait saluran pipa gas alam yang akan selesai itu.
Gedung Putih mengungkapkan bahwa Rusia akan menggunakan pipa tersebut sebagai pengaruh atas Ukraina dan negara tetangga mereka lainnya.
“Teman baik bisa saja tak se mencapai kesepakatan,” tutur Biden.
Selain hal itu, Biden mengungkapkan dirinya dan Merkel juga menentang aksi anti-Demokrasi yang dilakukan China.
“Kami akan berdiri untuk mempertahankan prinsip demokrasi dan hak asasi manusia ketika kami melihat China atau negara lainnya bekerja dengan merusak kebebasan dan keterbukaan,” katanya.
Jerman memang merupakan salah satu partner perdagangan China, namun mereka juga kerap kritis terhadap Beijing terkait masalah HAM.
Baca Juga: Joe Biden Ancam Vladimir Putin jika Rusia Tak Hentikan Serangan Siber ke AS
Pada pertemuan tersebut keduanya menunjukkan pembicaraan yang hangat, dan Merkel kerap memanggil Biden dengan “Dear Joe”.
Pada kesempatan itu, Merkel juga mengungkapkan simpatinya atas tewasnya sejumlah orang karena banjir di negaranya.
Hubungan baik Biden dan Merkel, ini berbeda dengan ketika AS dipimpin oleh Donald Trump.
Hubungan keduanya begitu dingin. Dengan George W Bush dan Barack Obama, hubungan Merkel juga terkadang memiliki tensi tinggi.
Sumber : BBC
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.