Cegukan Kronis, Presiden Brasil Akan Jalani Operasi

BRASIL, KOMPAS.TV - Presiden Brasil, Jair Bolsonaro dilarikan ke Rumah Sakit Angkatan Bersenjata di ibu kota Brasilia akibat penyumbatan usus dan segukan terus menerus.

Bolsonaro memerlukan operasi darurat setelah menderita segukan terus menerus selama 10 hari.

Menurut dokter, pria berusia 66 tahun ini mengalami penyumbatan usus yang perlu mendapat operasi darurat.

Namun beberapa jam kemudian pihak kantor kepresidenan mengatakan ahli bedah yang mengoperasi Bolsonaro setelah dia ditikam di perut selama kampanye presiden pada 2018 memutuskan untuk memindahkannya ke Sao Paulo ketika dia akan menjalani tes tambahan untuk mengevaluasi perlunya operasi darurat.

Dalam beberapa pekan terakhir, Bolsonaro kesulitan berbicara di berbagai kesempatan.

Dalam sesi Facebook live mingguannya, Bolsonaro meminta maaf karena tidak dapat mengekspresikan dirinya dengan baik karena cegukan sealama satu minggu.

Di akun Instagramnya, foto dirinya berbaring di ranjang rumah sakit diunggah.

Dalam captionnya tertulis soal percobaan pembunuhan pada 2018 dan ungkapan terima kasih atas dukungan dan doa warga Brasil untuk dirinya.