MILAN, KOMPAS.TV - Untuk pertama kalinya di wilayah Lombardy, Italia melaporkan nol kematian harian karena Covid-18 dalam 9 bulan.
Sebelumnya, wilayah yang berada di Italia Utara tersebut menjadi tempat terparah karena wabah virus Corona.
Di kawasan itu pula, kasus pertama Covid-19 diduga terjadi pada Februari tahun lalu.
Hingga awal bulan ini, jumlah kematian karena Covid-19 di kawasan Lombardy mencapai angka 33.782 jiwa.
Baca Juga: Seorang Delegasi Indonesia untuk Pertemuan G20 Positif Covid-19 di Italia
Angka itu merupakan yang tertinggi di banding kawasan Italia lainnya setelah wabah Covid-19 melanda Negeri Pizza itu tahun lalu.
Tak adanya kematian harian di kawasan tersebut diungkapkan oleh Wakil Gubernur Lombardy, Letizia Morratti pada cuitannya, Jumat (2/7/2021).
“Hari ini nol kematian karena Covid-19 di Lombardy. Hal itu tak terjadi sejak 6 Oktober,” cuitnya dikutip dari Sky News.
Pihak rumah sakit di Lombardy mengungkapkan pada Kamis (1/7/2021), hanya satu pasien di ruang perawatan intensif (ICU).
Padahal sebelumnya bangsal ICU di sana sempat mengalami kelebihan kapasitas.
Baca Juga: Gajah yang Jebol Dinding Dapur di Thailand, Kembali Masuk Rumah untuk Ambil Makanan Kucing
Meski begitu, pejabat kesehatan Italia tetap mengkhawatirkan varian Delta yang mulai menunjukkan peningkatan sejak Mei lalu.
Selain itu, juga ada ketakutan hal ini membuat masyarakat menjadi tak begitu peduli terhadap pembatasan sosial saat liburan.
Saat ini baru sedikit lebih banyak dari sepertiga warga di negara itu yang telah divaksinasi sepenuhnya.
Hal itu yang coba ditingkatkan oleh pejabat kesehatan agar empat perlima warga sudah divaksin penuh ketika musim panas berakhir.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.