A Retrospecstive: Napak Tilas Seniman Kontemporer Jepang Yayoi Kusama

BERLIN, KOMPAS.TV - Seniman kontemporer tersohor dari Jepang, Yayoi Kusama, kembali memanjakan mata penikmat seni dunia lewat pameran terbarunya, A Retrospecstive.

Berlokasi di Gropius Bau, Berlin, Jerman, pameran Yayoi kali ini mengambil tema 'A Bouquet of Love I Saw in the Universe' dan didapuk menjadi yang terbesar di Eropa sepanjang kariernya.

Sudah dibuka sejak 23 April 2021 lalu, para pengunjung dapat menyaksikan berbagai instalasi seni Yayoi, yang identik dengan aksen polkadot dan halusinasi, hingga 15 Agustus mendatang.

Baca Juga: Menginjak Tahun Ketiga, Carta Laminates Gelar Pameran Seni Bertajuk Unity through Creativity

Melansir dari Artnet News, pada bagian pembuka pameran tersebut, Yayoi mencoba mengajak pengunjung untuk dapat melihat dan menikmati hasil karyanya secara kronologis.

Mulai dari masa kecilnya di Matsumoto, Jepang tempat pertama kali ia mengadakan pertunjukan seni, hingga hasil karya terbarunya termasuk Infinity Mirror.

Jika dibandingkan dengan kreasinya kini, karya-karya Yayoi di masa muda cenderung penuh dengan suasana yang lebih suram dan redup.

Baca Juga: Menyimpan Ribuan Lukisan Edvard Munch, Museum Baru di Oslo, Norwegia akan Dibuka Oktober 2021

Namun, secara jelas, karakteristik dan nada dari karya seni Yayoi masih dapat dilihat di keduanya.

Tiap karya yang dihasilkan Yayoi pun tidak hanya terkenal eksentrik dan menarik, melainkan juga sarat akan makna dan cerita yang beragam.

Telah menempuh jalan sebagai seorang seniman selama 70 tahun, Yayoi tak jarang mengekspresikan cerita hidupnya melalui karya-karyanya.