YANGON, KOMPAS.TV - Sebuah truk yang berisi pasukan junta militer Myanmar meledak di Kota Tamwe, Yangon.
Insiden tersebut terjadi Jumat (18/6/2021), dan menjadi salah satu serangan paling serius yang menargetkan pasukan junta militer di kota itu.
Truk tersebut meledak saat diparkir di luar kantor proksi militer Partai Persatuan Solidaritas dan Pembangunan.
Menurut saksi mata kepada The Irrawaddy, sebelum ledakan terlihat sejumlah tentara berada di atas truk.
Baca Juga: Santap 5 Anak Kucing, Pria Jepang Akan Dideportasi dari Turki
Ledakan itu terjadi tak jauh dari kantor polisi Kota Tamwe.
Ledakan yang terjadi pada siang hari tersebut mengagetkan warga sekitar.
Mereka melihat asap hitam membumbung hingga ke angkasa dan truk tersebut sudah dibakar api.
Suara tembakan sempat terdengar, dan diyakini berasal dari amunisi di dalam truk yang meledak.
Saat ini belum diketahui korban atas insiden tersebut, karena area itu langsung ditutup oleh pihak keamanan.
Meski bagitu, dalam foto yang beredar di Facebook memperlihatkan bagian tubuh yang terbakar serta potongan tangan yang terbaring di jalan.
Baca Juga: Kiper Timnas Myanmar Cari Suaka di Jepang, Merasa Nyawanya Terancam jika Pulang
Sejak bulan lalu, serangan kepada pasukan rezim secara periodik terjadi di Yangon.
Pejabat lokal di tembak mati dari jarak dekat di jalanan, dan serangan pengeboman telah dilaporkan terjadi.
Pihak junta militer sendiri mengungkapkan serangan itu dilakukan pasukan pemberontak anti-rezim.
Namun, sejauh ini belum ada pihak yang mengaku bertanggung jawab atas ledakan truk tersebut.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.