CHICAGO, KOMPAS.TV – Pertikaian di sebuah rumah di South Side, Chicago, Amerika Serikat (AS) berujung penembakan pada Selasa pagi (15/6/2021). Insiden tersebut menewaskan 4 perempuan, sedangkan 4 korban lainnya terluka.
Melansir Associated Press, penembakan itu terjadi pada pukul 5.42 pagi di kawasan Englewood. Hingga kini, polisi belum melakukan penangkapan pelaku.
Rincian para korban juga belum dirilis, namun tampaknya tak ada korban di bawah umur. Seorang anak juga berhasil dievakuasi dari rumah itu dan kini berada dalam perlindungan pihak berwenang.
Juru bicara kepolisian setempat, Tom Ahern menyatakan, kepolisian masih berupaya mengumpulkan keterangan para saksi untuk menentukan apakah ada lebih dari satu pelaku penembakan.
Baca Juga: Penembakan Massal dalam Acara Pesta Ulang Tahun di AS, Tujuh Orang Tewas
Dua dari 4 korban luka termasuk dua lelaki yang tertembak di kepala bagian belakang, masih belum diketahui kondisi mereka.
Seorang lelaki berusia 23 tahun yang tertembak di bagian belakang dan seorang perempuan yang mengalami luka tembak kini berada dalam kondisi kritis.
Peristiwa penembakan itu terjadi beberapa hari setelah seorang perempuan tewas dan 9 lainnya terluka saat dua orang lelaki melakukan penembakan massal di pinggir jalan di Chatham, di bagian kota Chicago yang sama, South Side.
Dalam penembakan itu, polisi belum melakukan penangkapan.
Baca Juga: Penembakan Massal saat Pesta di Chicago, 15 Orang Terluka dan Dua Tewas
Sejumlah penembakan massal yang terjadi sepanjang akhir pekan lalu kian memupuk keprihatinan atas lonjakan kasus kekerasan senjata di AS, seiring melonggarnya pembatasan Covid-19 hingga orang-orang bebas bersosialisasi.
Menurut kompilasi data dari Associated Press, USA Today dan Northeastern University, penembakan di Chicago itu menjadi pembunuhan massal ke-18 tahun ini di AS. Sebanyak 17 kasus di antaranya merupakan kasus penembakan.
Englewood telah lama menjadi salah satu kawasan yang paling kerap menjadi tempat kekerasan di Chicago. Dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu, Chicago telah mengalami lebih banyak pembunuhan sepanjang tahun ini.
Hingga 13 Juni, tercatat tak kurang dari 282 pembunuhan telah terjadi di Chicago. Pada periode yang sama tahun lalu, tercatat sebanyak 269 kasus pembunuhan.
Baca Juga: Kasus Penembakan Massal di AS Sesungguhnya Tak Pernah Berhenti Karena Pandemi Covid-19
Wali Kota Chicago Lori Lightfoot menyatakan, Chicago membutuhkan kehadiran federal untuk membantu memerangi kekerasan.
Ia menambahkan, Gedung Putih telah mengulurkan tangan untuk menawarkan bantuan pada Selasa pagi.
“Kita harus mengakui ini apa adanya – sebuah tragedi yang menghancurkan keluarga dan menimbulkan trauma yang dalam,” kata Lightfoot.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.