TIONGKOK, KOMPAS.TV - China bangun replika kapal Titanic berukuran asli di Kabupaten Daying, Provinsi Sichuan.
Replika RMS Titanic berukuran panjang 269,06 meter dan lebar 28,19 meter ini dibuat sebagai bagian proyek taman bermain agar pengunjung dapat merasakan atmosfer yang sama persis ketika naik kapal aslinya.
Baca Juga: Tiga Momen Bersejarah dalam 15 April: Abraham Lincoln Dibunuh, Titanic Tenggelam, Pol Pot Meninggal
Kapal legendaris ini disebut juga sebagai "Titanic yang Tidak Dapat Tenggelam", replika ini akan menjadi atraksi utama dari taman hiburan Romandisea.
Di dalamnya dilengkapi dengan fasilitas termasuk ruang perjamuan, teater, dek observasi, dan kolam renang.
Para pengunjung yang ingin menikmati atmosfer naik kapal legendaris ini dapat membayar untuk bermalam di atas kapal. Diketahui, kapal ini nantinya akan berlabuh secara permanen di waduk Sungai Qijiang. Letaknya sekitar 130 kilometer dari ibu kota provinsi Chengdu.
Baca Juga: Tiga Kapal China Bantu Operasi Pengangkatan KRI Nanggala 402
Proyek yang sudah dikerjakan sejak tahun 2016 ini belum ditetapkan tangga pembukaannya. Namun, pembangunan wisata replika Titanic ini membutuhkan waktu kurang lebih enam tahun.
Dalam proses pembangunan replika titanic dibutuhkan 23.0000 ton baja, lebih dari 100 pekerja, dan menghabiskan biaya sebesar 1 miliar yuan atau setara dengan Rp2,2 triliun.
Sebagai informasi, sebelumnya Titanic pernah diangkat menjadi sebuah film produksi tahun 1997 yang disutradarai oleh James Cameron.
Film ini bercerita tentang kisah cinta antara Jack (Leonardo Dicaprio) dan Rose (Kate Winslet) di atas kapal RMS Titanic yang kemudian tenggelam dalam pelayaran perdananya pada 15 April 1912.
RMS Titanic merupakan kapal legendaris yang tenggelam akibat menabrak gunung es. Setidaknya ada 1.500 penumpang kapal tersebut yang tewas dalam tragedi tersebut. Semenjak itu bangkai kapal pun masih terus menarik perhatian khalayak, mulai dari pencari harta hingga ilmuwan.
Baca Juga: Hari ini, 108 Tahun Lalu, Kapal Titanic Tenggelam
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.