GAZA, KOMPAS.TV – Sebuah foto mobil ambulans dengan logo Pemerintah Kota (Pemkot) Padang, Sumatera Barat, di Gaza, Palestina, viral di media sosial.
Melansir Kompas.com, ambulans itu disebut tengah membantu warga Palestina yang terluka akibat serangan udara Israel di kota Gaza.
Kok bisa?
Ternyata, ambulans tersebut merupakan bantuan dari warga dan Pemkot Padang bersama Aksi Cepat Tanggap (ACT) yang didonasikan tahun 2020 lalu. Saat itu, Pemkot Padang masih dipimpin oleh Mahyeldi Ansharullah yang kini menjabat Gubernur Sumatera Barat.
Baca Juga: Wabah Covid-19 di India Kian Masif, Pria Ini Ubah Becaknya Jadi Ambulans dan Gratiskan untuk Pasien
“Benar, itu bantuan Pemkot Padang bersama warga Padang pada Maret 2020,” kata Mahyeldi pada para wartawan, Senin (17/5/2021).
Manajer Cabang ACT Padang, Aan Saputra membenarkan hal itu. "Bantuan tersebut dihimpun pada awal tahun 2020 dan disalurkan pada bulan Mei 2020," kata Aan seperti dikutip dari iNewsSumbar.id, Senin (17/5/2021).
Dikutip dari halaman Facebook Dinas Komunikasi dan Informasi Kota Padang, ambulans itu dilengkapi dengan peralatan medis untuk pertolongan pertama bagi para pasien yang membutuhkan.
Baca Juga: Rumah Sakit Indonesia di Jalur Gaza Rusak dan Disesaki Para Korban Luka Serangan Udara Israel
Menurut Mahyeldi, donasi tersebut disumbangkan melalui ACT yang kemudian membeli mobil ambulans di kawasan tersebut. “Jadi, mobilnya dibeli di sana, bukan (dikirim) dari Padang,” terang Mahyeldi. “Alhamdulillah sangat bermanfaat bagi warga Palestina.”
Mahyeldi berharap, ambulans tersebut dapat membantu warga Palestina yang berada dalam kesusahan. Apalagi, kini Palestina tengah digempur serangan udara oleh tentara Israel sejak lebih dari sepekan lalu.
Baca Juga: Gaza Kian Mencekam, Terowongan Sepanjang 15 KM Hancur Usai Dibombardir Israel Lewat Serangan Udara
Hingga kini, ketiga foto ambulans di akun Facebook Diskominfo Kota Padang tersebut telah dibagikan sebanyak 181 kali, dan unggahan tentang ambulans di akun Instagram @actforhumanity telah ditonton lebih dari 270 ribu kali.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.