ISLAMABAD, KOMPAS.TV – Pemerintah Pakistan berpacu dengan waktu untuk menambah lebih banyak tempat tidur dan ventilator rumah sakit secepatnya di tengah infeksi virus corona yang semakin meningkat.
Pihak berwenang mulai memanggil pasukan keamanan untuk memastikan warganya tidak melanggar aturan jarak sosial. Hal ini diungkapkan oleh Menteri Dalam Negeri Pakistan, Sheikh Rashid Ahmad.
Baca Juga: Korban Tewas akibat Bom Mobil di Pakistan Bertambah, Taliban Mengaku Bertanggung Jawab
Pemerintah Pakistan mengatakan, warga akan dipaksa untuk memberlakukan lockdown nasional jika situasi Covid-19 tidak membaik dalam minggu ini.
Seperti dikutip dari Associated Press, Pakistan pada hari Senin (26/4/2021) melaporkan 70 kematian akibat Covid-19 dan 4.825 kasus dalam 24 jam terakhir.
Lonjakan kasus Covid-19 ini terjadi hanya satu hari setelah Pakistan menutup sekolah di daerah berisiko tinggi, tetapi menolak untuk menunda ujian. Pemerintah mengabaikan protes dari siswa.
Baca Juga: Bom Meledak di Area Parkir Hotel Mewah di Pakistan, 4 Tewas, 12 Luka
Hingga saat ini, Pakistan telah melaporkan 17.187 kematian akibat Covid-19. Mereka telah mencatat sebanyak 800.452 kasus Covid-19 sejak tahun lalu ketika pandemi pertama kali muncul di dunia.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.