TOKYO, KOMPAS.TV- Kementerian Keuangan Jepang mengumumkan ekspor negaranya meningkat 16,1 persen pada bulan Maret lalu. Ini peningkatan ekspor tertinggi Jepang pada tiga tahun terakhir, menandai pemulihan ekonomi Jepang selama pandemi Covid-19.
Kenaikan ekspor Jepang, disumbang oleh melonjaknya ekspor ke Cina sebesar 37,2 persen pada kuartal pertama 2021. Cina adalah Mitra dagang utama Jepang selama ini. Komoditas ekspor Jepang ke Cina yang meningkat adalah logam non-ferrous dan bahan plastik, serta mesin semikonduktor.
Baca Juga: Ekonomi China Tumbuh 18,3% di Kuartal I 2021
Ekspor Jepang ke Amerika Serikat juga meningkat, walaupun tak setinggi ke Cina. Ekspor ke AS naik 4,9 persen, yang merupakan kenaikan pertama dalam lima bulan terakhir. Peningkatan itu ditopang oleh naiknya permintaan mobil dan mesin konstruksi seperti buldoser produksi Jepang.
Baca Juga: Ekonomi Vietnam dan Singapura Tumbuh Positif di Kuartal I 2021
Secara keseluruhan, ekspor Jepang ke Asia naik 22,4 persen, sedangkan pengiriman ke Uni Eropa tumbuh 12,8 persen di bulan Maret. Tapi impor Jepang juga naik 5,7 persen pada Maret dibanding periode yang sama tahun 2020.
Dengan catatan tersebut, neraca perdagangan Jepang pun surplus 663,7 miliar yen setara US$ 6,11 miliar di bulan Maret 2021.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.