BANGKOK, KOMPAS.TV - Kasus virus corona di Thailand mencetak rekor baru, dengan lebih dari 1.500 kasus pada Kamis (15/4/2021). Rekor baru ini menciptakan kekhawatiran akan penyebaran virus corona yang semakin tak terkendali.
Lebih dari 8.000 kasus telah tercatat sejak 1 April lalu, dalam wabah baru yang terkait dengan klub malam dan bar di pusat kota Bangkok. Sebanyak 1.543 kasus baru pada hari Kamis, mendongkrak keseluruhan kasus di Thailand menjadi 37.543, dengan 97 kematian.
Baca Juga: Rekor Baru Infeksi Covid-19 di Thailand, Sehari Capaiannya Tembus Hingga 1.300 Kasus
Dr. Chawetsan Namwat dari Departemen Pengendalian Penyakit mengatakan wabah itu tampaknya telah menyebar ke luar tempat hiburan.
Dia mengatakan, Komite Pengendalian Infeksi Nasional akan mengadakan pertemuan pada Kamis malam untuk membahas langkah-langkah baru. Saat ini sekitar 6.000 tempat tidur akan ditambahkan di rumah sakit di Bangkok.
Baca Juga: Menikah di Negara Sendiri, Pasangan Gay Thailand Heran Kenapa Dihujat Warganet Indonesia
Perjalanan massal untuk liburan tahun baru di Thailand pada minggu ini, diduga juga menjadi pemicu lonjakan kasus. Hal ini diungkapkan oleh Dr Opas Karnkavinpong, Direktur Jenderal Departemen Pengendalian Penyakit Thailand.
Menurut Opas, yang lebih mengkhawatirkan adalah bahwa infeksi baru yang ditemukan, juga termasuk varian virus Inggris yang lebih menular daripada varian biasa.
Wabah saat ini, mendorong pemerintah Thailand untuk mempercepat proses vaksinasi yang dinilai lambat. Saat ini baru kurang dari 1% populasi Thailand yang telah divaksinasi.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.