NONG KHAI, KOMPAS.TV - Cacing pita dengan panjang mencapai 18 meter ditemukan dalam perut seorang pria di Thailand.
Menurut dokter, itu merupakan cacing pita terpanjang yang pernah mereka lihat di Thailand selama 50 tahun.
Pria yang berusia 67 tahun dari Provinsi Nong Khai itu, mengungkapkan dirinya merasa kembung sejak awal Maret dan kemudian ke rumah sakit.
Baca Juga: Perempuan Tanpa Busana Terjebak di Saluran Air Bawah Tanah, Ditolong Setelah Tangisannya Terdengar
Dokter pun mengambil sampel dari tubuhnya untuk diperiksa. Hasilnya ditemukan ada 28 larva yang menginfeksi dalam tubuhnya.
Dokter meyakini larva tersebut berasal dari daging sapi mentah yang dikonsumsinya.
Dokter kemudian memberikan obat kepadanya. Keesokan harinya, Sabtu (20/3/2021), cacing itu keluar dari bokongnya.
Baca Juga: Junta Militer Myanmar Tangkap 100 Pekerja Pasar Swalayan yang Ikut Aksi Diam
Pada rekaman yang diambil di Pusat Penelitian Penyakit Parasit, dua petugas medis yang kaget menuangkan air ke bongkahan besar cacing pita itu.
Mereka kemudian mengeluarkan penjepit unuk mengeluarkan parasit itu dan meletakkannya di atas alas plastik merah. Setelah diukur ternyata memiliki panjang 18 meter.
“Cacing pita Taenia saginata bovine memiliki panjang lebih dari 18 meter ditemukan dari pasien yang sampelnya dikirimkan ke kami,” ujar juru bicara Pusat Penelitian Penyakit Parasit dilansir dari Daily Star.
“Ia telah diberikan pengobatan anticacing sebelum tidur dan pada pagi harinya cacing besar ini keluar dari pantatnya. Ini sangat besar dan membutuhkan upaya untuk meletakkannya di lantai,” tambahnya.
Baca Juga: Junta Militer Myanmar Tangkap 100 Pekerja Pasar Swalayan yang Ikut Aksi Diam
Pria tersebut kemudian diberikan pengobatan dan diperingatkan untuk mengubah kebiasaannya makan.
“Penularan ini disebabkan karena memakan daging sapi mentah. Parasit ini bisa hidup di tubuh manusia lebih dari 30 tahun,” ujar Dr Schawanya Rattanapitton, yang memimpin tim medis.
“Bagaimanapun, saat ini mereka tak mampu hidup lebih lama karena pengobatan yang lebih baik sudah tersedia,” lanjutnya.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.