Ini Dia Si Domba Gondrong Tersesat di Australia Yang Tidak Cukur Bulu 5 Tahun

LANCEFIELD, KOMPAS.TV - Domba perlu dipangkas setiap tahun, karena kalau tidack, bulunya akan terus tumbuh hingga gondrong banget. Bila sudah begitu, sulit membedakan itu domba atau entah apa. Itulah yang terjadi pada seekor Domba yang hilang di Australia, bulunya tidak dipangkas selama lima tahun.

Sebuah foto “domba liar” yang ditemukan berkeliaran di Australia viral minggu ini karena bulunya. Iya, bulunya tumbuh luar biasa sehingga tampak seperti domba yang datang dari planet lain.

Domba gondrong itu dinamakan Baarack oleh para penolongnya dari Pusat Perlindungan Hewan Ternak Edgar’s Mission di Australia yang berlokasi di Lancefield, Victoria, seperti diberitakan BBC News Inggris, Kamis (24/02/2021)

Si gondrong itu diyakini awalnya milik sebuah peternakan disana namun menjadi domba tersesat, sementara tanda pengenal yang biasanya tergantung di telinganya hilang terdesak tebalnya bulu yang menutupi wajahnya.

Baca Juga: Memiliki Berat Bulu 35 Kg, Domba "Gondrong" Ini Berhasil Diselamatkan

Saat diselamatkan, domba liar tersesat itu tidak terlihat seperti domba, karena tubuhnya bulat besar dipenuhi bulu dan kotoran yang beratnya mencapai 35 kilogram!

“Kukunya dalam kondisi baik walau si domba gondrong hidup di wilayah hutan berbatu, namun saat ditemukan kondisinya kurang baik. Si domba gondrong ternyata kurus, dan matanya tidak bisa melihat dengan jelas karena kelilipan bulu yang memenuhi mukanya,” tutur Kyle Behrend dari Edgar’s Mission.

Behrend menambahkan, “Domba perlu dicukur setidaknya sekali setahun, karena bila tidak, bulunya akan terus tumbuh dan tumbuh dan tumbuh,”

Di Pusat Penyelamatan Hewan Ternak Edgar’s Mission, mencukur bulu domba biasanya hanyalah urusan lima menit, namun mereka membutuhkan waktu hingga satu jam untuk memangkas Baarack si domba gondrong.

Baca Juga: Soal Isu Kudeta Kursi Ketua Umum, Demokrat: Jangan Adu Domba SBY dan Megawati

Baarack si domba gondrong tersesat sungguhlah beruntung karena seseorang melihatnya di alam liar lalu memanggil tim penyelamat domba tersesat di Edgar’s Mission, karena bulunya sudah tumbuh lebat tak tertolong sehingga memunculkan masalah serius.

“Setiap hari bulu dia tumbuh, persoalan yang dia hadapi makin pelik dan kemungkinan dia untuk hidup makin meredup,” kata Edgar’s Mission di facebook.

“Banyak yang belum tahu kalau bulu wool itu bisa berubah bentuk menjadi gumpalan yang terus saja tumbuh seumur hidup domba,” tambah pernyataan tersebut.