Kompas TV internasional kompas dunia

PM Israel: Perubahan Kebijakan Amerika Serikat Bisa Bikin Iran Punya Senjata Nuklir

Kompas.tv - 21 Februari 2021, 13:36 WIB
pm-israel-perubahan-kebijakan-amerika-serikat-bisa-bikin-iran-punya-senjata-nuklir
Penampakan pembangunan fasilitas nuklir di Fordo, Iran, melalui tangkapan satelit. Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu pada Jumat (19/02/2021) memperingatkan perubahan kebijakan terhadap program nuklir Iran akan "memberi jalan bagi Iran untuk memiliki persenjataan nuklir." demikian dilansir Xinhua, Minggu, (20/02/2021) (Sumber: Maxar Technologies via AP)
Penulis : Edwin Shri Bimo

YERUSALEM, KOMPAS.TV - Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu pada Jumat (19/02/2021) memperingatkan perubahan kebijakan terhadap program nuklir Iran akan "memberi jalan bagi Iran untuk memiliki persenjataan nuklir." demikian dilansir Xinhua, Minggu, (20/02/2021)

Peringatan Netanyahu muncul beberapa jam setelah Amerika Serikat (AS) mengumumkan kesiapannya untuk kembali melakukan negosiasi dengan Iran mengenai kesepakatan nuklir 2015, tiga tahun setelah pemerintahan AS sebelumnya menarik Washington dari kesepakatan tersebut.

"Israel tetap berkomitmen untuk mencegah Iran memiliki senjata nuklir dan sikapnya terhadap perjanjian nuklir tidak berubah," kata Netanyahu dalam sebuah pernyataan. "Israel menjalin komunikasi erat dengan Amerika Serikat dalam masalah ini."

Baca Juga: Israel Akhirnya Izinkan Vaksin Covid-19 Sputnik V Bantuan Vladimir Putin Masuk Jalur Gaza Palestina

Dalam foto yang dirilis pada hari Sabtu, 16 Januari 2021, oleh Pengawal Revolusi Iran, sebuah rudal diluncurkan dalam sebuah latihan di Iran. Pengawal Revolusi paramiliter Iran melakukan latihan pada Sabtu untuk meluncurkan rudal balistik anti-kapal perang ke sasaran simulasi di Samudra Hindia, televisi pemerintah melaporkan, di tengah ketegangan yang meningkat atas program nuklir Teheran dan kampanye tekanan AS terhadap Republik Islam. (Sumber: Pengawal Revolusi Iran/Sepahnews via AP)

Menurut laporan media, Netanyahu sebelumnya telah mendapatkan pemberitahuan tentang perubahan kebijakan Amerika. Sebelumnya pada pekan ini Netanyahu dan Presiden AS Joe Biden mengadakan pembicaraan, kali pertama sejak pelantikan Biden pada Januari.

Kesepakatan nuklir Iran 2015 diperkirakan menjadi duri besar dalam hubungan antara Israel dan AS, karena AS juga diperkirakan akan melonggarkan sanksi tertentu untuk Iran.

Menganggap Iran sebagai musuh bebuyutannya, Israel telah melancarkan ratusan serangan terhadap target-target Iran di Timur Tengah dalam beberapa tahun terakhir. Para pejabat Israel telah berulang kali berjanji untuk tidak mengizinkan Iran memperoleh kemampuan nuklir. 




Sumber : Kompas TV




BERITA LAINNYA


Sulawesi

Banjir Rendam 12 Kecamatan di Maros

22 Desember 2024, 23:51 WIB

FOLLOW US




Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.


VIDEO TERPOPULER

Close Ads x