CORITIBA, KOMPAS.TV - Binaragawan asal Brasil, Roberto Gervasio mengembuskan napas terakhirnya karena komplikasi Covid-19.
Padahal Gervasio diyakini tengah berada dalam kondisi terbaik, dan banyak yang merasa yakin dia bakal segera pulih.
Meninggalnya binaragawan berusia 40 tahun terseut mengagetkan banyak pihak, termasuk keluarga dan rekan-rekannya.
Baca Juga: Bukan Harta Karun, Malah Kokain Senilai Rp1,1 Triliun yang Ditemukan di Kapal Terdampar Ini
Gervasio dikenal sebagai sosok yang selalu mengikuti gaya hidup sehat. Oleh karena itu ketika dia terkena Covid-19, banyak yang meyakini dia bakal pulih.
Seperti dikutip Daily Star, setelah sebulan di rumah sakit, Gervasio mengembuskan napas terakhir, Sabtu (12/12/2020).
Dia meninggal di Rumah Sakit Rehabilitasi Ana Carolina Moura Xavier di Coritiba, setelah 75 persen paru-parunya dipenuhi oleh Covid-19.
Baca Juga: Kamboja Belum Inginkan Vaksin Covid-19 Sinovac, Ini Alasannya
“Dia berada dalam kondisi kebugaran terbauknya dan tengah berada di puncak olahraganya dan sangat bangga dengan apa yang sudah dicapainya,” ujar saudara Gervasio, Kelvin Tavares.
“Dia tak pernah merokok, tak pernah minum-minuman keras dan mengikuti diet ketat atlet. Dia tak memiliki penyakit penyerta, karena dia selalu orang yang berhati-hati,” lanjutnya.
Dia pun mengungkapkan kejadian ini mengejutkan, karena selalu merasa saudaranya tersebut akan menjadi orang terakhir yang mengalami hal ini.
Baca Juga: Dua Orang Utan Sumatera Diselamatkan di Thailand dan Sekarang Pulang ke Indonesia
Gervasio diyakini terjangkit Covid-19, setelah melakoni perjalanan bisnis ke Sao Paulo, bulan lalu. Dia menunjukkan gejala tak lama setelah kembali.
Pada akhir 2019 lalu, Gervasio baru dianugerahi sebagai juara nasional binaraga di ajang Sardinha Classic.
Ajang tersebut merupakan salah satu kompetisi binaraga prestisius di Brasil.
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.